WAKIL Italia sudah lama tidak berjaya di Liga Champions. Klub Italia yang terakhir melakukannya adalah Inter Milan ketika menjuarai Liga Champions 2009-2010. Saat itu di partai puncak, Inter Milan menang 2-0 atas Bayern Munich dalam laga yang digelar di Santiago Bernabeu.
Setelah 2009-2010, klub Italia tak pernah lagi menjadi yang terbaik di Liga Champions. Pencapaian terbaik wakil Italia setelah itu hanya menjadi runner-up Liga Champions 2014-2015 dan 2016-2017.
(Mourinho saat bawa Inter juara Liga Champions 2009-2010)
Saat itu, Juventus selalu ditumbangkan wakil Spanyol, yakni Barcelona dengan skor 1-3 pada 2014-2015 dan Real Madrid (1-4) pada 2016-2017. Setelah 10 tahun tanpa trofi si Kuping Besar, musim 2020-2021 bisa jadi momentum wakil Italia mengembalikan kejayaan sepakbola Negeri Piza.
Apa alasannya? Di Liga Champions 2020-2021, Italia diwakili empat klub yakni Juventus, Atalanta, Inter Milan dan Lazio. Untung bagi keempatnya, mereka sama sekali tidak tergabung di grup neraka.
Juventus tergabung di Grup G bersama Barcelona, Dynamo Kyiv dan Ferencvaros. Secara kualitas, Juventus dapat dengan mudah menyingkirkan Kyiv dan Ferencvaros. Sementara Atalanta berada di Grup D bersama Liverpool, Ajax Amsterdam dan Midtjylland.
BACA JUGA: Man United Tergabung di Grup Neraka Liga Champions, Fans Marah-Marah
Di luar Liverpool, Atalanta diprediksi bisa melangkahi dua lawan lainnya. Sebab, Ajax yang merupakan semifinalis Liga Champions 2018-2019 mengalami penurunan performa setelah melepas sejumlah pemain top mereka seperti Frenkie de Jong dan De Ligt. Musim lalu saja, Ajax tersingkir di fase grup.