Zlatan Ibrahimovic merupakan pemain Swedia paling bersinar saat ini dan kerap mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang kontroversial. Dia mengawali karier seniornya bersama klub Swedia, Malmo FF pada 1999.
Saat Ibrahimovic pindah ke Barcelona pada musim panas musim 2009, ia menandatangani kontrak selama 5 tahun.
Namun, Ibrahimovic tidak bersinar saat Pep Guardiola mengasuh Barcelona dan sempat dipinjamkan ke AC Milan. Mungkin karena kesal, ia pun mengeluarkan pernyataan yang menyebut nama Guardiola dan Ferrari.
"Jika Anda membeli saya, itu berarti Anda membeli sebuah Ferrari dan saat mengemudikannya, Anda harus mengisinya dengan bensin premium. Pep Guardiola seperti mengisinya dengan solar. Ia seharusnya membeli Fiat saja," ucap Ibra.
Baca juga: Ibrahimovic Bukan Faktor Mutlak dalam Peningkatan Performa AC Milan
Baca juga: Salah Satu Kunci Kebangkitan AC Milan: Diomelin Zlatan Ibrahimovic
Kurang cemerlang di Camp Nou, Ibrahimovic melanjutkan petualangannya bersama Paris-Saint Germain (PSG).
Empat tahun bersama PSG, Ibrahimovic mencetak 156 gol. Pada saat dia meninggalkan PSG, lagi-lagi Ibrahimovic memberikan komentar yang nyeleneh. “Saya datang sebagai raja, lalu pergi sebagai seorang legenda."
Setelah berpetualang ke klub Amerika Serikat, LA Galaxy, Ibra kembali ke klub lamanya AC Milan pada Januari 2020.