“Saya merasa terkejut bahwa Samir mengacaukan itu. Ia hampir tidak membuat kesalahan. Secara keseluruhan, saya pikir itu adalah permainan, di mana kami menunjukkan dominasi,” tambahnya.
“Gol itu membuat kami gugup dan menyebabkan masalah, tetapi kami berhasil dengan baik untuk mencetak gol kami,” lanjutnya.
Hasil ini membawa Inter naik ke posisi kedua klasemen sementara Liga Italia 2019-2020. Mereka berhasil mengumpulkan 68 poin dan menggeser Lazio yang turun ke posisi ketiga.
Sementara itu, Inter juga mendekati posisi Juventus yang masih begitu nyaman di posisi teratas. Namun, jarak Inter dan Juventus masih terlampau jauh yakni selisih delapan angka.
(Ramdani Bur)