LIVERPOOL – Mantan pesepakbola asal Inggris, Stan Collymore, menilai Jordan Henderson (Liverpool) layak mendapat penghargaan dari kerajaan Inggris. Penghargaan itu layak diberikan atas sifat ksatria Henderson yang mendorong kapten-kapten 20 klub Liga Inggris untuk menyumbangkan rezeki mereka guna memerangi virus corona.
Alhasil, berkat dorongan dari Henderson, terciptalah sebuah gerakan bernama #playertogether (pemain bersama). Pemain-pemain di klub Liga Inggris sepakat menyisihkan sebagian rezeki mereka kepada Layanan Masyarakat Kesehatan Nasional Inggris (NHS).
Awalnya, Asosiasi Pesepakbola Profesional Inggris (PFA) keberatan mendapat pemotongan gaji dari pemilik klub. Sebab, pemotongan gaji hanya akan menguntungkan para pemilik klub.
BACA JUGA: Legenda Liverpool Siap Sakit Hati jika Liga Inggris 2019-2020 Dibatalkan
Hanya saja berkat dorongan dari Henderson, para pemain yang mentas di Liga Inggris menerima pemotongan gaji sebesar 30 persen. Sebagian dari gaji itu pun disumbangkan kepada NHS yang tengah berjuang keras menyelesaikan pandemi virus corona di Negeri Ratu Elizabeth.
“Ketika musim baru diumumkan, kita seharusnya mendengar Jordan Henderson menerima gelar OBE (Officer of the British Empire) atau MBE (Member of the British Empire), sesederhana itu,” kata Collymore, mengutip dari Mirror, Senin (13/4/2020).
“Hati nurani yang ia tunjukkan dalam beberapa minggu terakhir jauh lebih penting ketimbang apa pun trofi yang pernah ia menangkan bersama Liverpool. Kehadiran Henderson benar-benar memberikan perubahan positif,” lanjut Collymore.
Jika Henderson menerima penghargaan dari kerajaan Inggris, gelandang 29 tahun ini bukanlah yang pertama mendapatkan hal serupa. Sebelumnya, beberapa pemain top asal Inggris sudah lebih dulu menerima gelar seperti Frank Lampard (OBE), Steven Gerrard (MBE) dan David Beckham (OBE).
(Fetra Hariandja)