MONCHENGLADBACH – Wabah virus Corona Covid-19 tak menghalangi skuad Borussia Monchengladbach untuk melakukan langkah terpuji. Mereka rela tidak mengambil gaji agar manajemen memiliki uang yang cukup untuk upah staf.
Seperti kompetisi lain di Eropa, Liga Jerman 2019-2020 ikut dihentikan sementara akibat wabah virus Corona Covid-19. Federasi Sepakbola Jerman (DFB) bertekad melanjutkan kompetisi pada 3 April 2020. Namun, semua tergantung perkembangan terkini di Negeri Panser.
Baca juga: Ribuan Staf Man United Tetap Digaji meski Tak Ada Pertandingan
Ketiadaan pertandingan membuat klub-klub Jerman kehilangan pemasukan berarti dari sektor matchday seperti tiket dan hak siar. Dalam situasi sulit seperti ini, para pemain Borussia Monchengladbach melakukan langkah terpuji, yakni rela memotong gaji agar staf klub bisa tetap mendapat upah.
“Saya tidak perlu menerangkan banyak hal kepada pemain. Mereka tahu apa yang sedang terjadi. Tim sudah menawarkan gaji mereka jika itu bisa membantu klub dan karyawannya. Saya sungguh bangga kepada anak-anak,” ujar Direktur Olahraga Max Eberl, dilansir dari Goal, Jumat (20/3/2020).
“Ini adalah sinyal yang bagus. Kami berdiri bersama untuk Borussia, dalam susah mau pun senang. Mereka ingin mengembalikan apa yang sudah didapat dari klub,” sambung pria berkewarganegaraan Jerman tersebut.
Agar tidak semakin rugi, Borussia Monchengladbach bertekad untuk menyelesaikan Liga Jerman 2019-2020. Klub berkostum putih hijau itu bahkan rela andai setiap pertandingan kandang mereka di sisa kompetisi, digelar tanpa penonton.
(Mochamad Rezhatama Herdanu)