MADRID – Kabar buruk datang dari Real Madrid. Kabar buruk itu adalah seluruh penggawa skuad klub tersebut dilaporkan akan dikarantina demi mengecek kondisi masing-masing pemain setelah ada kabar satu pebasket klub Madrid yang positif terkena Virus Korona.
Karena tim basket dan sepakbola saling berbagi fasilistas di markas latihan klub tersebut, yakni di Ciudad Real Madrid, maka seluruh anggota tim diminta untuk dikaratina sementara waktu. Fasilitas Madrid pun ditutup sementara untuk mengantisipasi penyebaran virus yang juga dikenal Covid-19 tersebut.
Baca Juga: Liverpool vs Atletico Madrid, Real Madrid Punya Andil atas Kekalahan The Reds
Official Announcement.#RealMadrid
— Real Madrid C.F. ð¬ð§ðºð¸ (@realmadriden) March 12, 2020
“Real Madrid C. F. melaporkan bahwa seorang pemain dari tim bola basket pertama kami telah dites positif setelah pengujian untuk Virus Korona. Rekomendasi telah dibuat untuk tetap di karantina untuk tim utama bola basket dan tim utama sepak bola, mengingat kedua regu berbagi fasilitas di Ciudad Real Madrid,” tulis keterangan Madrid di laman resminya, Kamis (12/3/2020).
“Demikian juga, telah diputuskan untuk menutup fasilitas kota olahraga kami dan juga direkomendasikan bahwa semua personel Real Madrid yang menyediakan layanan mereka di Real Madrid City tetap dalam karantina,” tambah keterangan resmi Madrid.
Adanya satu pebasket klub Madrid yang positif Virus Korona pun dikabarkan tidak hanya berdampak kepada tim sepakbola kepunyaan Florentino Perez saja. Namun, berdampak keseluruhan pertandingan Liga Spanyol.
Sebab saat berita ini dibuat, pihak Liga Spanyol sudah memutuskan untuk menunda dua pekan pertandingan selanjutnya. Mereka mengambil keputusan itu lantaran mendengar kabar bahwa adanya kabar positif Virus Korona dari satu pebasket klub Madrid.
(Ramdani Bur)