MONACO – Gelandang AS Monaco, Cesc Fabregas Soler, mengaku hampir bergabung bersama Manchester United racikan David Moyes pada musim panas 2013. Saat itu, Fabregas dan Moyes sudah berulang kali mengadakan pembicaraan, namun sayang kesepakatan gagal terjadi.
Saat itu, bukan Fabregas yang membatalkan perpindahan, melainkan Barcelona. Sebab, tawaran 25 juta pounds (Rp457,2 miliar) yang diajukan manajemen Man United ditolak mentah-mentah kubu Blaugrana –julukan Barcelona
(Fabregas saat masih memperkuat Barcelona)
"Saya tak bisa mengatakan hampir gabung Manchester United, namun saya beberapa kali berbicara dengan David Moyes,” kata Fabregas saat membalas pertanyaan yang dilontarkan salah satu netizen di akun Twitter-nya @cesc4official.
BACA JUGA: Maguire Berpotensi Absen saat Man United Jamu Norwich di Old Trafford
Pada akhirnya, Fabregas bertahan bersama Barcelona di musim 2013-2014 dan mengoleksi 13 gol dan 17 assist dari 55 pertandingan. Baru di musim panas 2014, Fabregas diboyong Chelsea dari Barcelona seharga 33 juta euro.
Pindah ke Chelsea sempat menimbulkan kontroversi. Sebab, Fabregas hengkang ke Chelsea yang notabene rival satu kota klub lamanya, Arsenal. Meski begitu, Fabregas mencoba profesional. Ia pun langsung membantu Chelsea asuhan Jose Mourinho juara Liga Inggris 2014-2015, gelar yang tak pernah didapatkannya bersama Arsenal.
(Fabregas saat mencium trofi Liga Inggris)
Akan tetapi, nasib Fabregas berubah semenjak Chelsea ditangani Antonio Conte pada 2016-2017. Sejak saat itu, eks gelandang andalan Tim Nasional (Timnas) Spanyol itu tak lagi menempati posisi reguler di lini sentral The Blues, hingga akhirnya pindah ke AS Monaco pada Januari 2019.
(Fetra Hariandja)
