LIVERPOOL – Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, menyebut hati Son Heung-min hancur berantakan setelah diduga membuat patah engkel kaki kanan gelandang Everton, Andre Gomes. Pochettino mengaku Son sama sekali tidak berniat untuk membuat celaka Gomes.
Ketika laga Everton vs Tottenham yang digelar di Goodison Park memasuki menit 79, Gomes menggiring bola dari sisi kiri lapangan. Son yang sadar pertahanan Tottenham dalam bahaya, langsung melancarkan tekel.
Awalnya, Son melancarkan tekel ke arah bola. Hanya saja, tekel Son terlambat. Eks gelandang Barcelona itu terjatuh dan kemudian membentur fullback kanan Tottenham, Serge Aurier.
BACA JUGA: Son Heung-min Bikin Patah Kaki Gomes, Carragher: Ia Tak Layak Dapat Kartu Merah
Wasit Martin Atkinson awalnya ingin memberikan kartu kuning kepada Son. Akan tetapi, setelah tahu engkel Gomes patah, Atkinson langsung mengusir Son dari lapangan. Setelah itu, Son pun menangis, bukan karena diusir wasit, melainkan telah mematahkan kaki Gomes.
“Son sangat hancur. Saya cukup bingung dalam situasi itu. Setelah melihat siaran ulang, tekel yang dilancarkan Son sama sekali tidak berniat untuk mencelakakan. Kartu merah yang diterima Son sama sekali tidak adil,” kata Pochettino mengutip dari Sky Sports, Senin (4/11/2019).
Gomes sendiri dijadwalkan akan menjalani operasi hari ini, Senin (4/11/2019). Bukan tak mungkin, cedera tersebut bakal membuat eks gelandang Barcelona itu beristirahat hingga akhir musim ini.
(Djanti Virantika)