Unggul dua gol membuat permainan Young Rior sedikit merapat. Kini, Bifor jadi memiliki kesempatan untuk membuat peluang-peluang untuk bisa mengejar atau setidaknya menyamakan kedudukan dari Young Rior. Alhasil sebelum babak pertama berakhir, Bifor mampu memperkecil ketertinggal dengan berhasil mencetak satu gol. Skor 2-1 untuk keunggulan Young Rior pun bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, tempo permainan sedikit dipegang oleh Bifor FC. Keinginan mereka untuk mengejar ketertinggan membuat permainan Bifor di babak kedua kali ini sedikit lebih menyerang. Alhasil, Bifor dapat menyamakan kedudukan ketika laga akan berakhir lima menit laga.
Pertandingan pun kembali sengit saat skor menjadi 2-2. Kedua tim saling menyerang di sisa menit sebelum laga babak kedua berakhir. Namun tetap saja pada akhirnya laga berakhir tanpa gol. Dan pertandingan pun mau tak mau berlanjut ke babak tambahan.
Di babak tambahan, Young Rior berhasil unggul kembali berkat permainan apiknya di laga tersebut. Namun keunggulan Young Rior tak berlangsung lama, karena Bifor FC mampu cetak empat gol di babak tambahan kedua. Bifor mampu melakukan epic comeback, dan berkat itu mereka pun berhat menyabet gelar juara Liga Futsal Nusantara 2018.
(Rivan Nasri Rachman)
