SEPAKBOLA, sama seperti olahraga lain, dipenuhi oleh deretan atlet yang sangat bergairah. Para pelaku utama tersebut selalu berusaha memberikan yang terbaik di klub-klub tersohor demi menggapai prestasi tertinggi yang hanya bisa diimpikan jutaan umat manusia di bumi.
Tak jarang, para pesepakbola itu mengorbankan banyak hal demi kesuksesan, termasuk tubuh mereka sendiri. Cedera adalah hal yang dianggap biasa di sepakbola. Bahkan, cedera dan pesepakbola seolah tidak terpisahkan.
(Baca juga: Saran Berbatov agar Lukaku Segera Akhiri Puasa Gol)
Namun, beberapa bintang besar yang pernah dan masih mewarnai dunia sepakbola diam-diam menyimpan kondisi medis atau penyakit yang serius. Ada yang terlihat dengan mata telanjang di atas lapangan, ada juga yang tidak terlihat.
Salah satu yang terlihat dengan kasat mata adalah Petr Cech. Penjaga gawang yang kini bermain di Arsenal itu mengenakan pelindung kepala sejak 2006 demi menghindari bagian tersebut dari benturan mengingat tulang tengkorak pria asal Republik Ceko itu pernah terhantam lutut pemain lawan.
Berikut adalah lima orang pemain bintang yang mengalami penyakit serius, dilansir dari Sportskeeda, Jumat (26/10/2018).
5. Edgar Davids
Pria asal Belanda ini terkenal dengan kacamatanya. Tentu saja Edgar Davids tidak menggunakan kacamata itu demi bergaya, melainkan karena matanya mengalami masalah bernama glukoma. Pria berambut kribo itu terancam mengalami kebutaan permanen akibat rusaknya saraf optik di mata.
Kondisi tersebut menyebabkan penglihatan Davids menjadi terbatas. Parahnya lagi, penyakit tersebut tidak bisa disembuhkan, tetapi bisa sedikit dikontrol. Salah satunya adalah dengan menggunakan kacamata khusus seperti yang dipakainya di hampir sepanjang karier sepakbola.
4. David de Gea
Saat debut berkostum Manchester United di Community Shield 2011, David de Gea tidak bisa mencegah tembakan jarak jauh Edin Dzeko walau bola melaju tidak terlalu kencang. Sejak itu, banyak yang beranggapan penjaga gawang asal Spanyol tersebut menderita rabun jauh.
Pihak klub lantas melakukan tes terhadap de Gea. Hasilnya, lulusan akademi Atletico Madrid tersebut mengalami gangguan penglihatan, yakni rabun jauh alias miopi. De Gea kemudian memakai lensa kontak selama pertandingan di sepanjang musim 2011-2012.
Manajer Man United saat itu, Sir Alex Ferguson, menyuruh David de Gea untuk melakukan operasi bedah mata pada musim panas 2012. Usai menjalani praktik medis tersebut, de Gea menjelma menjadi salah satu kiper terbaik di dunia hingga saat ini.
3. Paul Scholes
Gelandang yang satu ini sering dianggap sebagai yang terbaik yang pernah dimiliki Inggris. Visi bermain dan operan-operannya dinilai sebagai salah satu yang terbaik sepanjang masa. Zinedine Zidane, Xavi Hernandez, bahkan tak ragu memujinya sebagai pemain sepakbola terbaik.
Namun, ternyata Scholes menyimpan rahasia berupa gangguan penglihatan di mata sebelah kanannya. Gangguan tersebut membuat mata sebelah kanannya mengalami pendarahan. Ia diwajibkan menjalani terapi selama 10 sesi di tengah-tengah musim 2005-2006.
Pria kelahiran Salford itu kembali enam bulan kemudian, atau tepatnya awal musim 2006-2007. Setelah matanya sembuh, Scholes menjalani salah satu musim terbaiknya bersama Man United, yang kemudian diakhiri dengan trofi Liga Champions pada 2007-2008.
2. Petr Cech
Pertandingan antara Reading vs Chelsea pada Liga Inggris 2006-2007 mengubah hidup Petr Cech. Ia mengalami benturan keras di kepala saat bertabrakan dengan Stephen Hunt. Lutut penyerang Reading itu menghantam kepala Cech hingga dirinya sempat pingsan di lapangan Stadion Madejski.
Petr Cech didiagnosa menderita patah tulang tengkorak level tiga. Menurut dokter, cedera tersebut bisa mengakhiri kariernya lebih cepat, bahkan nyawa menjadi taruhannya. Banyak yang berpikir karier mantan penggawa RC Lens itu akan berakhir.
Akan tetapi, setelah sukses menjalani operasi, Cech kembali empat bulan kemudian dan mulai bermain. Penutup kepala yang dipakainya kini menjadi ciri khas dari Petr Cech.
1. David Beckham
Hampir tidak ada orang di muka bumi ini yang tidak mengenal nama David Beckham. Ketenarannya bahkan dianggap melampaui sepakbola itu sendiri. Tapi, tidak banyak yang tahu kalau suami dari Victoria itu menderita asma.
Ketika membela LA Galaxy di pertandingan versus Real Salt Lake pada 2009, Beckham tertangkap kamera sedang menghirup inhaler. Juru bicaranya, Simon Oliveira mengatakan, penyakit tersebut sudah diderita Becks sejak kanak-kanak.
Walau menderita asma, Beckham nyaris tidak pernah terlihat memakai inhaler selain di laga tersebut. Diet ketat disebut-sebut menjadi kunci David Beckham dalam mengatasi masalah pernapasannya itu.
(Fetra Hariandja)
