MILAN – Penyerang Inter Milan, Mauro Icardi, akan membicarakan perpanjangan kontrak bersama timnya pada pekan depan. Seperti diberitakan Football Italia, Senin (28/5/2018), pembicaraan itu akan diikuti Icardi, agen sekaligus sang istri, Wanda Nara dan juga petinggi-petinggi La Beneamata –julukan Inter.
Dalam penandatangan kontrak baru nantinya, ada beberapa kemungkinan. Klausul lepas Icardi yang saat ini berada di angka 110 juta euro (Rp1,8 triliun), bisa mengalami penurunan atau peningkatan. Jika mengalami penurunan, jelas itu merupakan keuntungan bagi klub peminat penyerang berusia 25 tahun itu.
Sebab dengan begitu, klub pengincar dapat mendatangkan Icardi dengan harga yang lebih miring. Akan tetapi, ada yang unik dari klausul lepas Icardi saat ini. Klausul tersebut hanya berlaku hingga minggu kedua Juli 2018, plus hanya diperuntukkan bagi klub asing.
BACA JUGA: Demi Gaet Icardi, Juventus Rela Jual Higuain
Jadi, klub lokal macam Juventus yang tertarik mendatangkan Icardi agak kesulitan mendatangkan penyerang berpaspor Argentina itu. Sebab, Icardi jadi tidak memiliki harga pasti. Dengan begitu, Inter memiliki kendali penuh untuk mengamankan jasa sang penyerang yang dua kali keluar sebagai top skor Liga Italia tersebut.
Nantinya dalam kesepakatan kontrak anyar, Icardi akan menerima bayaran 7,5 juta euro atau sekira Rp122 miliar per tahun. Nominal itu akan membuat Icardi tercatat sebagai pesepakbola dengan bayaran tertinggi di Italia.
Karena itu, bagi klub peminat, tak hanya dituntut mengeluarkan dana besar untuk memboyong Icardi. Mereka juga dituntut memberikan gaji fantastis kepada pemain jebolan akademi La Masia tersebut.
(Ramdani Bur)
