NEYMAR Jr didatangkan Paris Saint-Germain (PSG) dari Barcelona pada bursa transfer musim panas 2017. Untuk mendatangkan Neymar, Les Parisiens –julukan PSG– menebus klausul lepas pesepakbola berusia 26 tahun itu yang mencapai 222 juta euro atau sekira Rp3,7 triliun. Akan tetapi, belum juga genap satu tahun membela PSG, Neymar sudah dikaitkan dengan pintu keluar Stade Parc des Princes.
Neymar disebut-sebut masuk radar Real Madrid. Bahkan Los Blancos –julukan Madrid– siap memecahkan rekor transfer dunia untuk memulangkan Neymar ke Liga Spanyol. Ada beberapa alasan yang membuat Neymar wajib hengkang ke Madrid. Apa saja?
Berikut 5 alasan Neymar harus bergabung dengan Real Madrid, mengutip dari Sportskeeda:
5. Liga Prancis Bukan Kompetisi yang Menantang
PSG begitu dominan di Liga Prancis. Dalam enam musim terakhir, lima gelar di antaranya dimenangi Les Parisiens –julukan PSG. Bahkan di musim ini, PSG racikan Unai Emery sudah dipastikan menjadi kampiun ketika kompetisi masih menyisakan lima pertandingan. Selain itu, PSG juga begitu tajam dengan koleksi 108 gol dari 37 pertandingan, atau rata-rata 2,9 gol per laga.
Neymar juga terlihat mudah menaklukkan Liga Prancis. Dari 20 pertandingan, kapten Tim Nasional (Timnas) Brasil itu mengemas 19 gol dan 15 assist. Karena itu, demi meningkatkan daya saing, tak ada salahnya bagi Neymar untuk hengkang ke Madrid. Bersama Madrid, Neymar akan mendapatkan persaingan dari Barcelona dan Atletico Madrid di kompetisi domestik.
4. Menuntaskan Impian Masa Kecil
Ketika membela Timnas Brasil di Piala Dunia U-16 pada 2008, Neymar berkolaborasi dengan gelandang Barcelona, Philippe Coutinho. Saat itu, Neymar dan Coutinho ditanya salah satu jurnalis perihal klub yang ingin dibelanya suatu hari nanti. Secara serentak, Neymar dan Coutinho menyebut Madrid sebagai klub impian.
Karena itu, musim panas 2018 bisa dibilang momen tepat bagi Neymar untuk menuntaskan mimpinya tersebut. Apalagi dengan usia yang terhitung sudah matang yakni 26 tahun, Neymar dinilai mampu melanjutkan tongkat regenerasi dari raja gol Madrid saat ini, Cristiano Ronaldo.
3. Madrid Tawarkan Neymar Trofi Ballon d’Or
Neymar hampir meraih semua trofi di level klub. Akan tetapi di level individu, Neymar belum mampu meraih trofi Ballon d’Or. Sejauh ini, ayah satu anak tersebut hanya dua kali berada di podium, tepatnya pada 2015 dan 2017, namun gagal menjadi yang terbaik. Pada 2015, nama Neymar tertutup oleh Lionel Messi. Sementara pada 2017, sulit bagi Neymar untuk meruntuhkan dominasi Ronaldo.
Peluang memenangi Ballon d’Or terbuka lebar jika Neymar hengkang ke Madrid. Sebab Madrid menawarkan Neymar untuk memenangi trofi Liga Champions. Tak jarang, klub yang menjadi kampiun Liga Champions, akan membawa sang pemain meraih trofi Ballon d’Or.
Meski masih ada Ronaldo di tubuh Madrid saat ini, bukan berarti Neymar akan berada di bawah bayang-bayang pesepakbola berusia 33 tahun itu. Justru kehadiran Ronaldo akan memotivasi Neymar untuk tampil lebih baik lagi.
2. Neymar Akan Tampil Lebih Baik di Madrid
Neymar diyakini akan lebih baik bersama Madrid. Sebab mantan pemain Santos itu akan diservis gelandang-gelandang andal Madrid macam Luka Modric, Toni Kroos dan Casemiro. Selain itu, bukan tak mungkin Neymar akan bertugas sebagai penyerang dalam pola 4-4-2 racikan Zinedine Zidane.
Dalam pola tersebut, Neymar akan bertugas sebagai rekan duet Cristiano Ronaldo di lini depan. Dengan dioperasikan sebagai penyerang tengah, jelas Neymar semakin dekat dengan gawang dan itu memudahkannya untuk mencetak banyak gol.
1. Madrid Mencari Galacticos Baru
Madrid mendatangkan dua Galacticos (ibarat pemain bintang dari galaksi lain) sekaligus pada bursa transfer musim panas 2009. Saat itu mereka mendaratkan Cristiano Ronaldo dan Ricardo Kaka. Kemudian pada bursa transfer musim panas 2013, Madrid mendatangkan Gareth Bale. Semusim setelahnya, giliran James Rodriguez yang diakuisisi dari AS Monaco.
Akan tetapi dari serangkaian Galacticos di atas, hanya Ronaldo yang tampil konsisten. Meski begitu, Ronaldo tak bisa terus-menerus menjadi pemain bintang Madrid. Sebab usia pesepakbola berpaspor Portugal sudah menginjak 33 tahun. Madrid membutuhkan Galacticos baru dan itu dapat ditemukan dalam diri Neymar.
Neymar dipercaya dapat mengemban tugas tersebut. Pesepakbola yang kerap tampil stylish itu sudah sering dijadikan peran utama di sebuah tim. Sebelum di PSG, Neymar mengemban peran tersebut bersama Timnas Brasil dan juga Santos. Karena itu, Neymar siap melegenda bersama Madrid.
(Ramdani Bur)