MADRID – Untuk pertama kalinya terhitung sejak 2009-2010, wakil dari empat negara berbeda mentas di semifinal Liga Champions. Sekadar diketahui, semifinalis Liga Champions 2017-2018 ialah Real Madrid yang berasal dari Spanyol, AS Roma (Italia), Bayern Munich (Jerman) dan Liverpool (Inggris).
Seperti yang sudah diutarakan di atas, terakhir kali wakil dari empat negara berbeda tampil di semifinal kompetisi antarklub Eropa paling prestisius itu ialah pada 2009-2010. Saat itu, kontestan semifinal ialah Inter Milan yang merupakan perwakilan dari Italia, Bayern (Jerman), Olympique Lyon (Prancis) dan Barcelona (Spanyol).
Setelah musim tersebut, Spanyol selalu mendominasi semifinal. Terhitung sejak musim 2010-2011, Spanyol selalu mengirimkan dua wakilnya di fase empat besar tersebut. Karena itu tak heran dalam empat musim terakhir, kampiun Liga Champions selalu berasal dari Negeri Matador.
Lolosnya wakil empat negara berbeda menunjukkan bahwa level kompetisi Liga Champion semakin tinggi. Inggris yang sempat vakum mengirimkan wakil mereka di semifinal pada musim lalu, kembali menyertakan perwakilan.
Sementara itu, klub-klub Italia juga mulai menunjukkan kecapakan mereka tampil di Liga Champions. Setelah pada 2014-2015 dan 2016-2017 mengirimkan Juventus, kali ini Giallorossi –julukan Roma– yang menunjukkan kemapanan.
Terlepas dari itu, undian semifinal Liga Champions 2017-2018 akan dilangsungkan di Kota Nyon, Swiss pada Jumat 13 April 2018 mulai pukul 18.00 WIB. Sama seperti di fase sebelumnya yakni perempatfinal, pada pengundian kali ini tidak ada aturan yang mengikat.
BACA JUGA: Ramos Terancam Kena Hukuman Tambahan karena Muncul di Area Teknik Madrid
Jadi, setiap klub memiliki peluang untuk bertemu. Jika mengacu kepada rivalitas, pertemuan antara Bayern dan Madrid jadi yang paling ditunggu. Sekadar informasi dalam 10 musim terakhir, setidaknya Bayern dan Madrid sudah dua kali bertemu di semifinal, tepatnya pada 2011-2012 dan 2013-2014.
Saat itu, Madrid dan Bayern saling mengalahkan. Bayern menjadi pemenang di edisi 2011-2012, sedangkan Los Blancos –julukan Madrid– melakukannya pada dua musim setelahnya. Sementara itu jika Liverpool bersua Roma, hal itu merupakan ulangan final musim 1983-1984. Saat itu Liverpool menjadi kampiun setelah mengalahkan Roma via adu penalti dengan skor 4-2.
(Ramdani Bur)
