LONDON – Masa depan Antonio Conte bersama Chelsea diyakini takkan lebih dari musim panas 2018. Bahkan bisa jadi, sebelum musim 2017-2018 berakhir, pria berpaspor Italia itu takkan lagi berada di kursi kepelatihan Chelsea. Lantas, siapa pelatih Chelsea selanjutnya setelah Conte didepak?
Banyak calon pelatih Chelsea muncul ke permukaan. Namun, nama Luis Enrique paling diapungkan. Setidaknya ada dua alasan mengapa Lucho –sapaan akrab Enrique– jadi kandidat terdepan. Saat ini, Lucho berstatus tanpa klub usai memutuskan tidak memperpanjang kontrak bersama Barcelona di akhir musim lalu.
Selain itu, Lucho bisa dibilang salah satu pelatih terbaik dunia tatkala menangani Blaugrana –julukan Barcelona. Hanya dalam kurun tiga musim menangani Barcelona, Enrique memberikan sembilan trofi bagi publik Estadio Camp Nou. Sewaktu meraih kesuksesan bersama Barcelona, Enrique tak hanya mengandalkan Lionel Messi untuk mengoyak jala gawang lawan.
BACA JUGA: 5 Calon Pengganti Conte di Chelsea, Nomor 1 Eks Pelatih The Blues
Ia menjadikan Luis Suarez sebagai aktor utama. Hal itu terbukti di mana Suarez keluar sebagai top skor Liga Spanyol 2015-2016 dengan koleksi 40 gol. Karena itu, Lucho disebut-sebut akan membawa Suarez ke Stamford Bridge jika jadi ditunjuk sebagai pelatih Chelsea.
Saat ini Chelsea memang membutuhkan penyerang berlevel tinggi layaknya Suarez. Hal itu karena dua penyerang Chelsea saat ini, Alvaro Morata dan Olivier Giroud tak memiliki atribut selengkap Suarez. El Pistolero –julukan Suarez– tak hanya piawai menyelesaikan peluang, namun juga andal dalam menyervis rekan-rekannya.
Terbukti di musim ini, Suarez telah mencetak enam assist bersama Barcelona. Selain itu, keuntungan lain Chelsea mendatangkan Suarez ialah, suami dari Sofia Balbi itu tak perlu beradaptasi dengan iklim sepakbola Inggris.
BACA JUGA: Chelsea Disarankan Rekrut Pelatih Ini untuk Gantikan Conte
Dalam kurun 2011-2014, Suarez membela Liverpool. Bahkan di musim 2013-2014, Suarez keluar sebagai top skor Liga Inggris dengan koleksi 31 gol. Hebatnya, Suarez keluar sebagai top skor meski di awal musim sempat menjalani skorsing di lima pertandingan.
Hukuman itu didapat karena pada musim sebelumnya, Suarez kedapatan menggigit fullback kanan Chelsea, Branislav Ivanovic. Karena itu, jangan heran jika per musim panas 2018, sudah ada kostum bernama Suarez di ruang ganti Stadion Stamford Bridge.
(Ramdani Bur)
