BARCELONA – Klub raksasa Spanyol, Barcelona, harus menelan luka pada bursa transfer musim panas 2017. Bagaimana tidak, meski berstatus sebagai klub elit, namun nyatanya Barca masih dapat kecolongan pemainnya direbut oleh klub lain.
Adalah Neymar da Silva yang dalam beberapa musim terakhir menjadi tumpuan utama El Barca di lini depan bersama Lionel Messi dan Luis Suarez. Sedang memasuki usia emasnya dan penampilannya kian menunjukkan peningkatan, Neymar malah hengkang ke Paris Saint-Germain (PSG).
(Baca juga: Messi Belum Tanda Tangan Kontrak Baru, Direktur Barcelona Sebut Tidak Ada Masalah)
Memang tak dapat dimungkiri bahwa biaya tebus untuk Neymar merupakan angka yang fantastis, yakni 198 juta pounds atau sekira Rp3,4 triliun. Namun begitu, ketimbang uang, untuk klub sekelas Barca, servis Neymar jelas lebih dibutuhkan agar dapat mengantarkan mereka merengkuh gelar juara.
Diboyongnya Neymar juga tak lepas dari kebijakan yang diberlakukan terhadap klub-klub asal Spanyol. Federasi Sepakbola Spanyol membuat peraturan agar para pemain yang bemain untuk klub Spanyol memiliki klausul penebusan, tak peduli seberapa tinggi pun harganya.
