BANDUNG - Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman mengambil langkah berani untuk mengarungi turnamen Piala Jenderal Sudirman. Sebanyak lima pemain dari Diklat Persib dipromosikan ke tim senior.
Mereka masing-masing Gian Zola, Sidik Permana, Febri Hariyadi, Ary Ahmad, dan Sugianto. Selain untuk memenuhi regulasi dari penyelenggara turnamen, promosi dilakukan untuk mengorbitkan pemain yang akan jadi masa depan Persib.
Langkah Djanur mendapat apresiasi dari Budiman yang merupakan legenda Persija Jakarta. Pria yang kini menjabat sebagai pelatih Diklat Persib itu bahkan menyatakan salut atas keberanian Djanur.
"Salut, acungan jempol buat Kang Djanur karena sudah berani memasukkan pemain muda dalam timnya," kata Budiman kepada Okezone, Jumat (13/11/2015).
Sebagai pelatih yang membina langsung kelima pemain muda itu, Budiman mengucapkan terima kasih pada Djanur. Sebab apa yang dilakukannya selama ini ternyata berbuah hasil. Proyek pembinaan pemain bisa menemui muaranya yaitu pemain dipromosikan ke tim senior.
Ia pun berharap para pemain yang dipromosikan bisa melejit kariernya bersama Maung Bandung. Apalagi kans bermain di Piala Jenderal Sudirman sangat terbuka karena adanya kewajiban memainkan minimal dua pemain U-21 dalam skuad utama.
"Bagi pemain yang dipromosikan, mereka juga harus membuktikan diri. Manfaatkan kesempatan dan kepercayaan yang diberikan Kang Djanur dengan baik," jelas Budiman.
Sementara soal kemampuan kelima pemain promosi, pria yang juga pernah main di Persib pada 2002 itu memberi pujian khusus. Secara teknis, mereka sudah layak bermain di level tertinggi sepakbola nasional.
Persoalan mereka hanya masalah mental bertanding. Sebab mereka belum pernah bermain dalam kompetisi atau turnamen kasta tertinggi sepakbola nasional.
Tapi pelan-pelan diharapkan mental mereka terbentuk dengan baik. Sehingga para pemain muda itu bisa memberikan kemampuan maksimal untuk Persib.
(Fetra Hariandja)