 
                BIRMINGHAM – Aston Villa tengah gawat. Dalam tiga pertandingan terakhir, The Villans selalu kalah, bahkan hingga kebobolan 15 gol. Tak mengherankan bila ancaman degradasi semakin menghantui.
 
Christian Benteke dkk. kalah 0-8 dari Chelsea, kalah 0-4 dari Tottenham Hotspur, dan 0-3 dari Wigan Athletic. Dua yang disebut terakhir terjadi di Villa Park.
 
Fans The Villans jelas murka dengan situasi chaos seperti ini. Ketika melawan Wigan, mereka sudah meninggalkan stadion ketika kebobolan gol ketiga di menit ke-56.
 
“Saya mengerti kerisauan ini tapi saya percaya Villa akan baik-baik saja. Tiga hasil pertandingan terakhir benar-benar melukai hati kami,” kata Lambert kepada BBC.
 
“Kami punya begitu banyak pemain yang cedera pada saat ini. Hanya ada dua cara menyikapi situasi sekarang: menerimanya dan terus berusaha atau terguling semakin dalam. Kami akan terus berjuang,” tegas Lambert.
 
Sekarang mereka berada di posisi ke-17 dengan 18 poin, hanya unggul satu poin dari Southampton di bawahnya.
 
Meski demikian, pelatih Villa Paul Lambert masih optimis anak-anak asuhannya akan lolos dari jerat degradasi karena sebelum tren negatif ini, mereka sempat tak terkalahkan dalam enam pertandingan sebelumnya, di mana salah satunya adalah menang 3-1 atas Liverpool di Anfield.
 
“Semua orang di sini positif setelah kemenangan atas Liverpool tapi sekarang trennya begitu negatif gara-gara tiga kekalahan berturut-turut,” aku Lambert.
(Auzan Julikar Sutedjo)