Mancini Berziarah ke Bosnia

MEDJUGORJE – Setelah ditahan imbang 1-1 oleh Stoke City akhir pekan lalu, manajer Manchester City Roberto Mancini mengunjungi Bosnia-Herzegovina selama tiga hari untuk singgah di sebuah kota tempat terjadinya penampakan Perawan Maria.
 
Arsitek berusia 47 tahun ini merupakan penganut Katolik yang taat dan sudah menantikan kunjungan ini sekian lama. Mancio menolak bila ziarahnya ini dikaitkan dengan perburuan juara Liga Inggris.
 
“Saya datang ke sini sebagai peziarah. Saya merasa damai di sini. Saya menantikan sekian lama untuk bisa datang ke sini,” kata Mancini seperti dikutip dari Goal, Jumat (31/3/2012).
 
“Saya merasa luar biasa di sini. Namun, ini merupakan kunjungan pribadi dan saya tidak mau membicarakan soal sepak bola di sini,” tegas Mancini.
 
Medjugorje dianggap sebagai tempat yang suci bagi para penganut Katolik Roma menyusul adanya penampakkan Perawan Maria pada 1981 silam.
 
“Di sini di Mudjugorje kamu bisa mengisi ulang baterai, orang-orangnya sungguh baik dan jika semua orang seperti ini makan dunia akan menjadi tempat yang lebih baik,” tandas Mancio.
 
City akan kembali berlaga di Liga Inggris pada Sabtu (31/3) esok dengan menjamu Sunderland di Stadion Etihad, sementara rivalnya Manchester United baru akan bertanding pada Senin (2/4) melawan tuan rumah Blackburn Rovers.
 
City kini tertinggal tiga poin dari United (70-73) dengan kompetisi tinggal menyisakan delapan pekan lagi.

(Auzan Julikar Sutedjo)