"Saya adalah pelaku sepak bola. Saya pernah berada di sana sebagai pemain, saat ini saya berada di klub. Jadi saya harus berkomentar berdasarkan data dan fakta yang dimiliki. Saya tidak bisa berkomentar sembarangan seperti orang-orang di luar sana karena saya pelaku. Jadi apa bedanya saya atau pelaku dengan netizen kalau komentarnya sama-sama tanpa data," sambung Bambang.
Bepe melanjutkan saat ini ia belum memiliki informasi yang konkret dan memadai untuk memberikan analisis mendalam terkait hasil yang diraih Timnas. Karena itu, ia menghormati mantan pemain atau komentator lain yang memberikan analisis karena meyakini mereka memiliki dasar yang jelas.
Pria yang identik dengan nomor punggung 20 itu menutup pernyataannya dengan kembali menekankan pentingnya dukungan suporter saat ini.
"Yang ingin saya sampaikan saat ini, seperti yang saya bilang di awal, kita harus mendukung Timnas. Biarkan mereka yang berkompeten yang melakukan evaluasi atas hasil ini, karena hanya itu yang bisa dilakukan. Jadi sekali lagi, di saat-saat seperti inilah mereka butuh kita. Hanya itu yang bisa saya sampaikan," pungkasnya.
(Rivan Nasri Rachman)