
Kenneth pun mengingatkan Timnas Indonesia U-23 agar mewaspadai bola-bola servis dari tendangan bebas pada alur serangan Taeguk Warrior. Kenneth juga mengingatkan, Garuda Muda yang masih rapuh bertahan untuk bisa fokus pada pertahanan ketika melawan Korea Selatan di laga terakhir.
"Untuk tim Indonesia, saya yakin pertahanan adalah prioritas mereka, karena menurut saya hari ini kami tidak terlalu merepotkan mereka. Namun, kami menantikan pertandingan yang sangat ketat, 50-50 untuk pertandingan terakhir antara Indonesia dan Korea," jelas Kenneth.
Timnas Indonesia U-23 meraih kemenangan besar 5-0 atas Makau U-23 di matchday kedua Grup J Kualifikasi Piala Asia U-23 2026 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Kelima gol Garuda Muda dicetak oleh kapten tim Makau yang melakukan bunuh diri, Arkhan Fikri menit 17.
Berikutnya, tiga gol lagi dibuat di babak kedua oleh Rayhan Hannan menit 47, Zanadin Fariz menit 67, dan Rafael Struick menit mengakhiri pesta gol Garuda Muda. Hasil ini membuat Timnas Indonesia U-23 duduk di posisi kedua klasemen sementara Grup J di bawah Korea Selatan.
Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi laga terakhir melawan Korea Selatan U-23 pada Selasa 9 September 2025 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Pertandingan ini menjadi hidup mati bagi pasukan Garuda Muda karena menentukan lolos ke Piala Asia U-23 2026.
(Djanti Virantika)