MADURA – Jelang Liga 1 2025-2026, Madura United menegaskan takkan merekrut kiper asing. Penyebabnya karena Madura United lebih memilih mendatangkan pemain asing di posisi lain.
Madura United tak tertarik merekrut kiper asing karena merasa sudah memiliki lima penjaga gawang lokal yang mumpun. Jadi, tak perlu lagi tambahan pemain asing.
Lima kiper Laskar Sape Kerrab -julukan Madura United- yang dimaksud adalah Miswar Saputra, Aditya Harlan, M Dicki Indriyana, Rendy Razzaqu, dan yang terbaru Satrio Azhar Aisy Santoso. Kelima penjaga gawang itu sudah jalani latihan, yang berakhir di Madura United Training Ground (MUTG) Pamekasan.
Ya, Madura United sudah sudah memanaskan mesin sejak Senin 23 Juni 2025 lalu. Dengan harapan para pemain bisa semakin mantap menghadapi Liga 1 2025-2026.
Manajer tim Umar A. Wachdin mengatakan tidak ada rencana untuk mendatangkan kiper asing. Jadi, pihaknya akan memaksimalkan ketersedian kiper yang ada untuk musim baru.
"Untuk kiper, kami sudah cukup. Kami sudah umumkan lima kiper ya. Semuanya itu lokal,” ujar Wachdin, dikutip dari laman PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Kamis (26/6/2025).
“Untuk asing, nanti kami fokuskan ke posisi lain," tambah Wachdin.
Wachdin optimistis pelatih Madura United, Alfredo Vera bisa memperkuat garis pertahanan meskipun tanpa kiper asing. Pasalnya, kekuatan tembok di lini belakang bukan sebatas penjaga gawang, tapi kerja sama semua pemain.
"Lihat saja nanti ramuan dari Coach Alfredo Vera. Musim kemarin, pertahanan kami lebih baik sejak Coach Alfredo Vera, yang dibantu staf kepelatihan lain, itu bisa dilihat pada putaran kedua Liga 1," jelas Umar.
Madura United sudah mempunyai lima pemain asing, yang semuanya berstatus bertahan. Mereka antara lain Iran Junior, Jordy Wehrmann, Pedro Monteiro, Kerim Palic, dan Luis Marselo Morais dos Reis alias Lulinha.
Terbaru, Madura United berhasil mendatangkan Joao Pereira Albertine atau Balotelli. Jadi, saat ini Laskar Sape Kerrab masih memiliki dua slot kosong untuk kuota pemain asing.
(Rivan Nasri Rachman)