Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Gara-Gara Insiden Pelemparan Batu Bus Persik Kediri, Arema FC Kapok Main di Stadion Kanjuruhan

Avirista Midaada , Jurnalis-Senin, 12 Mei 2025 |16:41 WIB
Gara-Gara Insiden Pelemparan Batu Bus Persik Kediri, Arema FC Kapok Main di Stadion Kanjuruhan
Bus Persik Kediri dilempar batu saat keluar dari Stadion Kanjuruhan. (Foto: Avirista Midaada/Okezone)
A
A
A

"Laga kemarin itu level renpam (rencana pengamanan) high risk match, dan Arema FC sudah penuhi semuanya. Kami prihatin kejadian pelemparan bus Persik terjadi di area zona 4 di luar area stadion, yang menjadi konsen pihak keamanan," ungkapnya.

Karena itulah, lanjut Inal, Arema FC mempertimbangkan terkait masa depan Singo Edan dalam sisa kompetisi Liga 1 musim ini, terutama mengenai kemungkinan tidak bermain di kandang sendiri. "Kami mempertimbangkan untuk tidak bermain di Stadion Kanjuruhan dalam waktu dekat," tukasnya.

Bus Persik Kediri dilempar batu saat keluar dari Stadion Kanjuruhan. (Foto: Avirista/Okezone)
Bus Persik Kediri dilempar batu saat keluar dari Stadion Kanjuruhan. (Foto: Avirista/Okezone)

Laga perdana Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang, pasca tragedi kematian 135 orang berbuah pahit. Di laga Minggu sore (11/5/2025) Singo Edan, kalah 0 - 3 dari tim tamu Persik Kediri.

Tiga gol dicetak oleh Macan Putih, julukan Persik Kediri melalui sundulan kepala Vava Mario Yagalo menit 25, Ramiro Fergonzi menit 72, dan Ze Valente menit 82. Pasca kekalahan itu saat keluar Stadion Kanjuruhan, Malang, terjadi pelemparan batu oleh oknum suporter Aremania.

(Rivan Nasri Rachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement