"Dua puluh paspor telah dibagikan dalam beberapa tahun terakhir, untuk mencapai Piala Dunia itu. Sekitar lima belas tahun yang lalu, ada sebelas pemain Pantai Gading di Beerschot, semua orang marah karenanya," ujar Schildkamp.
"Ada pemain Qatar menjelang Piala Dunia yang semuanya akan menaturalisasi pemain Brasil, semua orang marah karenanya. Dan sekarang kita harus menganggapnya hebat, karena mereka adalah pemain Eredivisie (Liga Belanda)," tambahnya.
Bagi Timnas Indonesia, kekalahan dari Australia menjadi peringatan dini bahwa program naturalisasi tidak selalu berujung manis. Schildkamp juga khawatir Skuad Garuda takluk dari Bahrain. Jika itu terjadi, ia mengatakan kesalahan sistem dalam pengelolaan sepak bola Indonesia akan terlihat jelas.
"Itu sama sekali tidak membantu sepak bola di sana. Dari sudut pandang mana pun, tentu saja itu adalah oportunisme yang terbaik. Dan jika Anda kemudian kalah 5-1 melawan Australia dan minggu depan mungkin 0-1 melawan Bahrain, Anda dapat menghancurkan seluruh sirkus lagi," pungkasnya.
(Rivan Nasri Rachman)