Erick menjelaskan kalau semua itu tak luput dari wajah Indonesia yang dikenal baik oleh AFC. Karena memang Indonesia sendiri sudah membuktikan diri menjadi tuan rumah yang baik saat menjamu tamu-tamunya seperti Jepang dan Arab Saudi. Bahkan Indonesia pernah dipercaya menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17.
“Kembali, kan semua ada aturannya. Saya rasa AFC sendiri sangat profesional. Memang ada permintaan tapi kan AFC melihat kita negara yang baik dan sudah beberapa kali pertandingan juga Alhamdulillah tidak ada masalah,” tutur Erick.
Dua laga di bulan Maret ini akan menjadi laga yang cukup krusial bagi Timnas Indonesia untuk menjaga asa lolos ke Piala Dunia 2026. Sebelum menjamu Bahrain, Skuad Garuda akan tandang lebih dulu ke Sydney untuk melawan Australia pada 20 Maret.
Timnas Indonesia duduk di posisi tiga dengan terpaut 10 angka dari Jepang dan satu angka saja dari Australia. Sementara Skuad Garuda hanya unggul selisih gol atas Arab Saudi, Bahrain, dan China. Semua tim punya peluang yang sama di sisa empat pertandingan yang ada.
(Rivan Nasri Rachman)