PENYEBAB Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen dipastikan absen di laga Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 menarik diulas. Hal ini terjadi karena kedua pemain naturalisasi Timnas Indonesia mendapat akumulasi kartu.
Alhasil, pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, harus putar otak mencari pemain lain untuk menggantikan Hubner dan Oratmangoen saat melawan Australia nanti. Laga itu sendiri akan dihelat di Sydney Football Stadium, pada 20 Maret 2025.

Ya, Timnas Indonesia dipastikan tanpa Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen saat tandang ke markas Australia. Keduanya absen karena akumulasi kartu.
Justin Hubner dipastikan absen usai terkena kartu merah saat melawan Arab Saudi. Kala itu, Hubner dapat kartu kuning kedua dari wasit.
Kartu pertama diberikan karena mengangkat satu kakinya di posisi terlalu tinggi pada menit ke-24. Kemudian, wasit kembali mengganjarnya kartu kuning pada menit ke-89 akibat tekel keras.
Beruntung, kala itu, Timnas Indonesia bisa tetap memenangkan laga. Pertandingan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, itu berakhir dengan skor 2-0.
Sementara itu, Ragnar Oratmangoen harus absen karena akumulasi kartu kuning. Dia mendapat kartu kuning saat melawan Bahrain pada 10 Oktober 2024. Kemudian, Ragnar kembali diganjar kartu kuning usai terlibat keributan di laga melawan Arab Saudi pada 19 November 2024.

Absennya Justin Hubner mungkin bukan masalah bagi Patrick Kluivert. Sebab, Timnas Indonesia punya segudang pemain belakang jempolan.
Nama-nama seperti Jay Idzes, Jordi Amat, Mees Hilgers, Kevin Diks, hingga Rizky Ridho bisa jadi opsi bagi Patrick Kluivert di lini belakang. Mereka bisa jadi tembok kukuh bagi para rival.
Sementara untuk Ragnar, Patrick Kluivert kemungkinan akan sulit mencari pengganti. Sebab, peran Ragnar cukup diandalkan di lini depan.
Beruntungnya, striker muda yang baru dinaturalisasi, Ole Romeny, sudah merampungkan perpindahan federasinya. Dia pun bisa dimanfaatkan Patrick untuk menambal kehilangan Ragnar saat melawan Australia nanti.
(Djanti Virantika)