PEMAIN Timnas Indonesia U-20, Muhammad Iqbal Gwijangge, tak bisa menutupi kekecewaannya setelah skuad Garuda Nusantara kalah 1-3 dari Timnas Uzbekistan U-20, yang berujung kegagalan lolos perempatfinal Piala Asia U-20 2025. Pemain Barito Putera itu mengatakan, Timnas Indonesia U-20 bermain bagus di laga melawan Uzbekistan U-20, namun sang lawan masih bermain lebih baik.
Dalam laga yang digelar di Shenzhen Youth Football Training Base Centre Stadium, China, Minggu 16 Februari 2025 malam WIB, Timnas Indonesia U-20 bermain jauh lebih baik ketimbang saat kalah 0-3 dari Timnas Iran U-20 di laga pertama.
Sayangnya, kelemahan yang terlihat di laga pertama yakni antisipasi umpan silang, belum dibenahi pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri. Terbukti dua dari tiga gol yang dicetak Uzbekistan U-20 tercipta via umpan silang atau sepak pojok.
"Saya ingin berterima kasih kepada pelatih, staf, dan para pemain karena sudah bekerja keras hari ini. Saya rasa kami bermain bagus, tetapi mereka (Uzbekistan) bermain lebih baik dari kami," kata Iqbal Gwijangge usai laga Timnas Indonesia U-20 vs Uzbekistan U-20.
“Ketika kami membuat kesalahan, mereka hukum kami dengan gol. Ini pengalaman bagus untuk kami di sini. Saya pikir saya ingin berterima kasih kepada para pemain yang sudah bekerja keras di hari ini," lanjut Iqbal.
Mantan kapten Timnas Indonesia U-17 ini memberi semangat kepada Jens Raven dan kawan-kawan agar tidak menyerah dengan keadaan. Ia menilai kegagalan ini bukanlah akhir dari segalanya. Karier mereka masih panjang dan banyak kontribusi yang dapat diberikan untuk klub maupun tim nasional.