Kondisi kaki Aditya ternyata sudah parah. Pada akhirnya, dia terpaksa menyetujui proses amputasi.
Setelah sebelah kakinya diamputasi, Aditya dihadapkan pada kenyataan perih lain kala mendapati ayahnya meninggal dunia. Sempat merasa putus asa, takdir kemudian membawanya bergabung dengan Perkumpulan Sepakbola Amputasi Indonesia (INAF).
Dari situ, Aditya tetap bisa bermain sepakbola dengan menggunakan tongkat. Dia juga berkesempatan berlaga di kejuaraan antarnegara.
Demikian ulasan mengenai kisah Aditya, mantan jebolan diklat Persib Bandung yang harus rela kehilangan salah satu kakinya.
(Rivan Nasri Rachman)