“Ini akan menjadi lingkungan yang sangat sulit. Saya waspada,” sambungnya.
Di sisi lain, Moriyasu menegaskan timnya sedang berupaya bangkit setelah ditahan imbang Australia dengan skor 1-1 pada laga teranyar Kualifikasi Piala Dunia 2026. Pelatih berusia 56 tahun itu membidik kemenangan dalam laga mendatang.
“Dengan tersisa satu pemain pengganti, saya pikir kami bisa melakukan sesuatu secara berbeda (melawan Australia). Kami bisa berbuat lebih banyak,” jelas Moriyasu.
Jepang sendiri masih kukuh bertengger di puncak klasemen sementara Grup C dengan 10 poin. Mereka unggul 7 poin dari Timnas Indonesia yang ada di posisi kelima.
(Djanti Virantika)