Lewat pernyataan resmi, BFA memohon agar laga itu dipindah dari Indonesia karena mendapatkan ancaman di media sosial yang diduga dari suporter Tanah Air. Hal itu setelah pertemuan kedua tim yang berkesudahan dengan skor 2-2 di Bahrain National Stadium, Kamis 10 Oktober 2024.
Sebenarnya, Skuad Garuda selangkah lagi meraih kemenangan dalam laga tersebut. Akan tetapi, Bahrain mencetak gol balasan pada menit ke-90+9.
Suporter menduga tuan rumah bermain mata dengan wasit Ahmed Al Kaf. Sebab, tambahan waktu yang diberikan enam menit, tetapi tidak kunjung meniup peluit panjang sampai laga memasuki menit kesembilan.
Usai laga tersebut, serangan masif melanda akun media sosial hingga situs resmi Bahrain FA. Mayoritas komentar pun bernada negatif dan ancaman terhadap Timnas Bahrain.
(Wikanto Arungbudoyo)