MAGELANG – Kemenangan 2-1 atas RANS Nusantara memberikan harapan kepada PSIS Semarang untuk finis di empat besar Liga 1 2023-2024. Melihat kondisi itu, pelatih PSIS, Gilbert Agius mengaku akan berusaha semaksimal mungkin agar timnya tersebut benar-benar mampu mengamankan posisi keempat.
Bermain di Stadion Madya Magelang, Jawa Tengah, Senin 22 April 2024 malam WIB, PSIS tampil beringas melawan RANS meski diguyur hujan deras. Mereka mampu mencuri gol cepat pada menit 13 lewat Gian Zola dan kemudian menggandakan keunggulan via gol Paulo Gali di awal babak kedua.
Sayangnya, Laskar Mahesa Jenar -julukan PSIS- harus bermain dengan 10 orang pada menit 59 karena Alfeandra Dewangga mendapat kartu kuning kedua. RANS pun sempat mendominasi setelah itu, tetapi kemudian mereka juga kehilangan pemain pada menit 68 akibat Taufik Hidayat diganjar kartu kuning kedua. Pada akhirnya, tim tamu hanya bisa mendapat satu gol hiburan lewat tandukan Andi Irfan tepat sebelum peluit panjang dibunyikan.
Hasil positif itu membuat PSIS memutus catatan buruk tak pernah menang dalam lima laga terakhir mereka di Liga 1. Agius pun yakin kemenangan atas The Prestige Phoenix -julukan RANS- akan menambah kepercayaan diri anak buahnya.
“Tiga poin yang sangat penting bagi PSIS. Kami di 5 game terakhir tidak pernah menang. Ini bagus untuk menambah kepercayaan diri tim,” kata Agius dilansir dari laman resmi PT LIB, Kamis (25/4/2024).
“Kerja yang bagus dari para pemain, apalagi kita main di lapangan yang basah. Ini tidak mudah, tapi pemain bisa melakukannya,” tambahnya.
Dengan dua pertandingan tersisa, bagi PSIS kemenangan atas RANS juga membuat peluang mereka untuk lolos ke championship series tetap terbuka. Kini mereka duduk di posisi lima klasemen dengan selisih tiga poin dari Madura United, yang berada di posisi keempat.
Namun, Taisei Marukawa dan kolega juga masih ditempel ketat oleh Dewa United, yang memiliki poin yang sama di peringkat enam. Akan tetapi, mereka unggul head to head atas Egy Maulana Vikri dkk.
Agius pun mengatakan timnya bakal berusaha semaksimal mungkin untuk bisa mengamankan tiket ke babak championships series dengan finis di zona empat besar musim reguler Liga 1 20232024. Kata dia, jika hal itu tercapai, maka akan menjadi sesuatu yang sangat fantastis bagi PSIS.
“Liga 1 menyisakan dua pertandingan lagi di regular series. PSIS punya peluang ke empat besar meski masih tergatung tim lain. PSIS akan terus berjuang untuk empat besar dan ini tentu akan sangat fantastis jika mampu tercapai,” pungkas pelatih asal Malta itu.
Pada dua pertandingan tersisa di musim reguler Liga 1 2023/2024, PSIS akan lebih dulu menjamu Persikabo 1973 pada 26 April mendatang. Selepas itu, empat hari berselang mereka akan bertandang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, untuk bersua Persija Jakarta.
(Rivan Nasri Rachman)