Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Real Mallorca vs Real Madrid: Aurelien Tchouameni Disanjung Carlo Ancelotti Usai Jadi Pahlawan Kemenangan

Andhika Khoirul Huda , Jurnalis-Minggu, 14 April 2024 |07:32 WIB
Real Mallorca vs Real Madrid: Aurelien Tchouameni Disanjung Carlo Ancelotti Usai Jadi Pahlawan Kemenangan
Aurelien Tchouameni jadi pahlawan kemenangan Real Madrid atas Real Mallorca (Foto: Reuters/Albert Gea)
A
A
A

MALLORCA – Aurelien Tchouameni menjadi pahlawan kemenangan Real Madrid dengan gol tunggalnya ke gawang Real Mallorca. Pelatih Carlo Ancelotti lalu menyanjung anak asuhnya tersebut.

Bertandang ke Estadi Mallorca Son Moix, Sabtu (13/4/2024) malam WIB, Los Blancos mendapatkan perlawanan sengit dari Mallorca sepanjang pertandingan. Beruntung, mereka mampu mencuri gol pada menit 48 lewat Tchouameni.

Real Mallorca vs Real Madrid (Foto: Reuters/Albert Gea)

Gelandang bertahan asal Prancis itu melesatkan tendangan jarak jauh dari jarak 27 meter. Bola yang melaju dengan keras itu masuk ke gawang Mallorca dengan indah dan menjadi penentu kemenangan Madrid.

Ancelotti sangat senang dengan Tchouameni karena berhasil menorehkan gol kemenangan untuk timnya. Namun tak hanya itu, ia juga memuji solidnya penampilan pemain berusia 24 tahun tersebut yang bisa meredam aliran bola ke striker lawan, Vedat Muriqi.

“Dia bermain sangat baik, dan berada di posisi pilihannya. Dia sangat menonjol dalam bertahan, karena dia selalu hadir di saat yang tepat,” kata Ancelotti dilansir dari Football Espana, Minggu (14/4/2024).

“Kehadiran pemain berposisi tinggi menjadi penting dalam hal ini, karena mereka banyak menggantungkan bola kepada Muriqi. (Antonio) Rudiger dan Nacho juga membantu dalam hal itu,” tambah pria asal Italia itu.

Lebih lanjut, Ancelotti juga menjelaskan alasan memainkan duet Antonio Rudiger-Nacho ketimbang Eder Militao sebagai starter di lini pertahanan. Menurutnya, kedua pemain tersebut punya kemampuan bola udara yang baik untuk melawan Muriqi yang berpostur tinggi besar.

“Itu adalah pertandingan yang sangat menuntut. Ada Muriqi, dan saya memilih untuk tidak memulai dengan Militao,” jelas Ancelotti.

Real Madrid

“Saya ingin memberinya lebih banyak menit bermain di babak kedua, tetapi permainan tetap terbuka. Kami menurunkannya di akhir untuk meningkatkan permainan udara kami,” imbuhnya.

Hasil positif itu membuat Madrid semakin dekat meraih gelar juara Liga Spanyol 2023-2024. Dengan tujuh laga tersisa, kini mereka berada di puncak klasemen dengan selisih delapan poin dari sang rival Barcelona sebelum pertandingan El Clasico berlangsung pekan depan.

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement