DOHA - Timnas Indonesia U-23 dianggap underdog setelah tergabung di Grup A Piala Asia U-23 2024 bersama Timnas Qatar U-23, Timnas Australia U-23, dan Timnas Yordania U-23. Sikap berbeda justru ditunjukkan Ilidio Vale selaku pelatih tim tuan rumah.
Hasil drawing fase grup Piala Asia U-23 2024 memang tidak menguntungkan buat Indonesia. Melakoni debut di turnamen itu, Garuda Muda justru harus diundi masuk grup neraka.
Qatar merupakan tuan rumah sekaligus unggulan pertama turnamen. Lalu, ada Australia serta Yordania yang bisa dibilang langganan tampil di Piala Asia U-23.
Ketiga tim itu jelas membuat Timnas Indonesia U-23 menjadi santapan empuk dan diprediksi pulang lebih cepat. Namun, Vale tidak sepakat dengan pandangan itu.
"Kami tentu menyadari sulitnya tugas yang menanti di kejuaraan kontinental ini," ujar Vale, dikutip dari QNA, Senin (27/11/2023).
"Kami melihat tugas tidak akan mudah sama sekali, mengingat tim yang akan bermain bersama kami pada babak penyisihan grup," sambung pria asal Portugal itu.
"Namun kami optimistis dan berharap dapat tampil sesuai harapan pada turnamen ini," tandasnya.
Piala Asia U-23 2024 akan digelar pada 15 April hingga 3 Mei tahun depan di Qatar. Seluruh tim tentu masih memiliki waktu untuk mempersiapkan diri.
Namun, turnamen itu digelar di luar kalender resmi FIFA. Ada kemungkinan semua tim tidak tampil dengan kekuatan terbaiknya, termasuk Timnas Indonesia. Potensi terjadi rebutan pemain dengan klub akan cukup besar.
Apalagi, pergelaran Piala Asia U-23 2024 bertepatan dengan fase akhir Liga 1 2023-2024 di musim reguler. Klub-klub yang bersaing di empat besar tentu tidak akan mau melepas pemain, mengingat akan ada championship series untuk memperebutkan titel juara.
(Wikanto Arungbudoyo)