Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Respons Berita Hoaks 150 Pemain Naturalisasi, Erick Thohir: Fitnah Tak Masuk Akal

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Selasa, 21 November 2023 |08:29 WIB
Respons Berita Hoaks 150 Pemain Naturalisasi, Erick Thohir: Fitnah Tak Masuk Akal
Ketua Umum PSSI Erick Thohir menanggapi berita hoaks terkait rencana naturalisasi terhadap 150 pemain (Foto: PSSI)
A
A
A

JAKARTA - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menanggapi berita hoaks mengenai rencana melakukan naturalisasi terhadap 150 pemain. Menurutnya, hal itu adalah fitnah yang tak berdasar.

Erick menyesalkan pihak yang sengaja menyebar hoaks tersebut. Dia menilai penyebar berita itu sangat tidak bertanggung jawab.

Ragnar Oratmangoen bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir (Foto: Instagram/@0ratmangoen)

"Satu hal yang jelas, unggahan soal 150 pemain dinaturalisasi adalah sebuah berita bohong, fitnah yang tidak masuk akal," kata Erick dalam keterangan tertulisnya, dikutip pada Selasa (21/11/2023).

"Hal yang patut disayangkan adalah pihak yang tak bertanggungjawab sengaja menyebar kabar bohong yang bernada provokatif itu jelas-jelas memiliki niat tak baik," imbuh Menteri BUMN itu.

Erick mengatakan sejatinya naturalisasi yang dilakukan timnas adalah terkait pemain yang memiliki darah keturunan Indonesia. Jumlah pemain naturalisasi yang ada pun terbatas.

"Memang saat ini ada beberapa pemain naturalisasi yang memiliki darah Indonesia dari orang tua atau keluarganya. Jelas jika memenuhi syarat menjadi WNI, mereka memiliki hak yang sama dengan WNI lain untuk memperkuat timnas," terang Erick.

Erick menegaskan proses naturalisasi tak dilakukan secara serampangan. Ada proses yang sangat ketat sebelum pemain keturunan bisa memperkuat Tim Merah Putih.

"Buktinya banyak pemain luar yang berminat pun tidak bisa memperkuat timnas jika memang tidak sesuai standar dan prosedur yang ada. Jadi perlu ditegaskan core utama timnas kita adalah pembinaan yang berjenjang," tegas lelaki berusia 53 tahun itu.

Erick Thohir

Lebih lanjut, Erick menjelaskan saat ini fokus timnas adalah membuat jenjang kelompok umur. Hal ini menjadi bagian dari sistem regenerasi timnas yang berjenjang.

"Fokus timnas saat ini adalah membentuk lapisan tim mulai dari U-14, U-16, U-17, U-20, U-23, dan senior. Dengan proses pembinaan yang baik dan berjenjang, kita berharap regenerasi bisa terus berjalan dan timnas memiliki stok yang siap dan mumpuni untuk berkompetisi di segala tingkatan umur," tandasnya.

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement