Pemain berusia 27 tahun itu siap bersaing secara sehat dengan siapa pun yang dipilih Shin dalam skuadnya nanti. Kehadiran pemain naturalisasi dinilai tak menjadi masalah bagi para penyerang yang sudah ada.
“Jadi bersaing secara sehat, kita selalu siap siapa yang dipilih sebagai pelatih,” tukas Dendy.
Selama ini, Dendy sudah lebih dulu bersaing dengan pemain keturunan yang sudah ada di pos lini depan Timnas Indonesia, yakni Rafael Struick. Terbukti, pemain asal Kabupaten Lamongan itu tidak kesulitan mendapat menit bermain di Tim Merah Putih.
Dendy akan kembali beraksi membela Timnas Indonesia pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Namanya masuk dalam daftar 27 pemain yang dipanggil Shin untuk menghadapi Timnas Irak dan Timnas Filipina pada November 2023.
(Wikanto Arungbudoyo)