Selepas pertandingan, Pratama Arhan langsung buka suara usai meneror gawang FC Tokyo FC lewat lemparan roketnya. Pemain 21 tahun itu mengaku lebih dulu berdiskusi dengan rekan-rekannya di Tokyo Verdy sebelum melakoni pertandingan tersebut.
Pratama Arhan meminta mereka langsung bereaksi dengan cepat dalam menyambut lemparan jarak jauh darinya. Hasilnya, lemparan roket Pratama Arhan itu pun mampu meneror gawang FC Tokyo, meski pada akhirnya tidak berbuah gol.
"Tentu saja, kita telah mendiskusikan ini di dalam tim sebelum pertandingan untuk membahas bagaimana kawan-kawan harus bereaksi dengan lemparan jarak jauh dari saya. Hasilnya adalah pemandangan yang tercipta hari ini," ungkap Pratama Arhan, mengutip dari laman resminya Tokyo Verdy, Jumat (14/7/2023).
"Baik dari diri sendiri dan tim telah berpengalaman dalam laga derbi menghadapi FC Tokyo dan saya merasa ini jadi pengalaman yang baik untuk masa depan," tutup bek kiri Timnas Indonesia itu.
(Djanti Virantika)