Pria kelahiran Samarinda ini menyampaikan beberapa keluhan yang sama juga dialami tim-tim Liga 1 lainnya meski kompetisi musim 2023-2024 baru berjalan dua pekan ini. Ia pun meminta agar permasalahan keputusan wasit bisa dimitigasi dan diminimalisir melakukan kesalahan-kesalahan agar tidak terjadi kecurigaan dan kekecewaan.
"Minta tolong evaluasi tentang wasit, karena memang beberapa teman-teman di Liga 1 juga ada yang mengeluhkan masih ada kendala-kendala. Kita memahami beberapa pekan ke depan ini akan masih menjadi potensi masalah, dan masih akan ada momen-momen di mana kekecewaan, kecurigaan, masih akan terjadi terhadap wasit," sambung Azrul.
Lalu, Azrul juga berharap keluhan kepimpinan wasit ini jangan sampai mengganggu semangat berbenah pengurus PSSI dan elemen penyelenggara Liga 1. Apalagi jika ini sudah mengganggu kepercayaan dari klub-klub dan suporter yang mempengaruhi mereka untuk mosi tidak percaya terhadap kompetisi.
"Ini demi kebaikan liga kita. Semangat liganya semangat PSSI-nya sudah luar biasa jangan sampai riyak - riyak di awal musim malah mengganggu mood semuanya bukan hanya klub-klub, tapi juga suporter," bebernya.
"Harapan kami adalah di saat penting krusial saat PSSI dan liga sedang semangat berbenah, jangan sampai terjadi hal-hal mengganggu di awal musim, dan terus mengganggu, mumpung masih dua pekan," tutup bos Persebaya tersebut.
(Rivan Nasri Rachman)