“Apakah ini bagian psywar dari negara lain supaya Timnas kita tidak berprestasi? mungkin saja. Ini Indonesia kalau bangun dari tidur, serem negara-negara tetangga dan mereka engga mau kita maju,” lanjutnya.
Lebih lanjut, Erick Thohir meminta kepada publik agar tidak termakan propaganda yang diberitakan oleh media negara lain. Sama seperti soal penunjukkan yang dipilih sebagai pelatih Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 Kamboja. Sebab, semua itu diyakini hanya bertujuan untuk membuat sepak bola Indonesia tidak berkembang.
“Jadi jangan termakan propaganda dari negara lain yang menginginkan Timnas kita tidak berprestasi. Karena Ini bisa mengganggu pembicaraan kita dengan pelatih kita. Sama kayak pelatih kita saling diadu, kan ada,” tuturnya.
“Padahal saya sudah jelaskan dan sudah ada kesepakatan. Karena kemarin ada Piala Dunia U-20 jadi Coch Shin fokus ke Piala Dunia U-20, habis itu Asian Games. Karena bersamaan U-20 dengan SEA Games, makannya kita kasih Indra Sjafri,” tutup Erick Thohir.
(Rivan Nasri Rachman)