Share

Kisah Abdoulaye Doucoure, Gelandang Everton yang Selalu Bahagia saat Bulan Suci Ramadhan Tiba

Maulana Yusuf, Okezone · Jum'at 24 Maret 2023 15:00 WIB
https: img.okezone.com content 2023 03 24 51 2786667 kisah-abdoulaye-doucoure-gelandang-everton-yang-selalu-bahagia-saat-bulan-suci-ramadhan-tiba-SVbLJNPZP9.JPG Abdoulaye Doucoure selalu bahagia saat bulan suci Ramadhan tiba (Foto: REUTERS)

KISAH Abdoulaye Doucoure, gelandang Everton yang selalu bahagia saat bulan suci Ramadhan tiba akan dibahas Okezone di artikel ini. Abdoulaye Doucoure merupakan salah satu pemain Everton yang rajin menjalankan ibadah puasa Ramadhan 1444 hijriah.

Gelandang asal Mali itu merupakan lulusan akademi Rennes di Prancis yang lahir dan besar di pinggiran Paris. Kemudian, ia pindah ke Inggris untuk bergabung dengan Watford pada tahun 2016.

Abdoulaye Doucoure

Selama menghabiskan empat tahun di Vicarage Road (Watford), Abdoulaye Doucoure telah mencatatkan 141 penampilan. Setelah itu, Doucoure kemudian pindah ke Everton senilai 20 juta poundsterling.

Kini, Abdoulaye Doucoure harus menyesuaikan diri dengan jadwal latihan dan pertandingan bersama Everton. Terlebih, Everton menghadapi tiga laga penting selama Ramadan tahun ini yang berakhir pada Jumat malam 21 April 2023.

Namun, Doucoure tidak sendirian yang menjalani pertandingan di bulan puasa Ramadan. Ia bersama rekan-rekannya di Everton yakni Asmir Begovic, Idrissa Gana Gueye, dan Amadou Onana yang juga berkomitmen untuk tetap berpuasa.

Luar biasanya, Abdoulaye Doucoure mengaku selalu bahagia saat bulan suci Ramadan tiba. Walaupun, ia agak sedikit harus ekstra kerja keras saat latihan ataupun menghadapi pertandingan karena dalam kondisi perut kosong.

"Saya selalu senang dengan datangnya Ramadan. Terkadang bermain sepak bola menjadi sulit, apalagi kalau Ramadan datang di musim panas," ungkap Abdoulaye Doucoure, mengutip dari Daily Mail.

Lebih lanjut, Abdoulaye Doucoure juga selalu bersyukur dengan kehadiran bulan suci Ramadan ini. Sebab, gelandang asal Mali itu tak pernah merasakan masalah ketika harus berlatih atau bermain di atas lapangan selama menjalani puasa Ramadan.

"Saya beruntung berlatih pada Ramadan, dan tidak pernah ada masalah dengan kondisi fisik saya, saya bersyukur," ujar Abdoulaye Doucoure.

Follow Berita Okezone di Google News

Wajar saja Abdoulaye Doucoure mengalami hal yang positif. Sebab, ia merupakan pemain yang cukup taat terhadap agamanya. Pemain 30 tahun itu bahkan menyebut Islam sebagai hal yang paling penting dalam hidupnya.

Abdoulaye Doucoure

"Agama saya adalah yang paling penting dalam hidup saya. Saya menempatkan agama di posisi pertama, lalu diikuti pekerjaan," beber Abdoulaye Doucoure.

Selain itu, Abdoulaye Doucoure juga memberikan nasihat agar setiap muslim seimbang dalam menjalani hidup di dunia dan mentaati perintah agama. Menurutnya, sebagai umat Islam, harus tetap bekerja dan tanpa meninggalkan kehidupan beragama.

"Kita bisa menjalani keduanya, dan saya senang dengan itu," cetis Doucoure.

Terakhir, Abdoulaye Doucoure menggambarkan sosok pemain rajin berdoa, yang selalu ia lakukan sebelum menjalani pertandingan. Baginya, doa adalah ritual paling mujarab agar sang penciptanya memberikan hasil terbaik dalam setiap pertandingan.

"Saya selalu berdoa, selalu berdoa agar Allah membantu kami dalam pertandingan. Tanpa keyakinan saya, saya tidak akan berada di posisi ini hari ini," pungkasnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini