KARIM Benzema sebut pelatih Didier Deschamps sebagai badut pembohong saat bongkar ketidakadilan di Timnas Prancis. Luka lama di hati Benzema akibat Piala Dunia 2022 tampaknya masih membekas hingga saat ini.
Setelah gagal membela Timnas Prancis saat meraih kemenangan di Piala Dunia 2018, Karim Benzema kembali harus mengubur mimpinya untuk tampil pada Piala Dunia 2022. Benzema sendiri sejatinya sempat dipanggil Didier Deschamps untuk memperkuat Timnas Prancis di Piala Dunia 2022.
Namun, Benzema mengalami cedera di sesi latihan jelang Piala Dunia 2022. Alhasil, dia pun kembali gagal untuk tampil membela Timnas Prancis di ajang sepakbola paling bergengsi tersebut.
Sebagai bentuk kekesalan, Karim Benzema sebut pelatih Didier Deschamps sebagai badut pembohong saat bongkar ketidakadilan di Timnas Prancis. Seperti yang diketahui, sebelum Piala Dunia 2022 dimulai, Karim Benzema dinyatakan mengalami cedera paha saat berlatih menjelang turnamen akbar tersebut.
Melansir dari ESPN, Senin (13/3/2023), Benzema merasa masih bisa membela Timnas Prancis di Piala Dunia 2022 setelah ia kembali bugar. Namun Deschamps rupanya telah menutup kesempatan untuknya.
Dalam wawancara Didier Deschamps bersama Le Parisien, pelatih asal Prancis itu mengatakan jika kepergian Benzema adalah murni karena keinginan sang striker.
"Karim kesal karena Piala Dunia ini sangat berarti baginya. Dia mengatakan kepada saya bahwa dia 'sudah berakhir'. Dalam skenario kasus terbaik, kembalinya dia ke pelatihan tidak mungkin terjadi. sebelum 10 Desember,” kata Didier Deschamps sebagaimana dikutip dari ESPN.