Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

5 Pesepakbola yang Hobi Menghina Klub Lamanya Setelah Memutuskan untuk Pindah, Nomor 1 Dikenal Penuh Kontroversi!

Asthesia Dhea Cantika , Jurnalis-Jum'at, 17 Februari 2023 |15:35 WIB
5 Pesepakbola yang Hobi Menghina Klub Lamanya Setelah Memutuskan untuk Pindah, Nomor 1 Dikenal Penuh Kontroversi!
Berikut 5 pesepakbola yang hobi menghina klub lamanya setelah memutuskan untuk pindah (Foto: Reuters)
A
A
A

SEBANYAK 5 pesepakbola yang hobi menghina klub lamanya setelah memutuskan untuk pindah akan dibahas dalam artikel ini. Beragam alasan seorang pemain hengkang dari klub yang telah lama menaunginya.

Mulai dari ingin mengembangkan kemampuan di lingkungan baru hingga ada masalah pribadi baik dengan rekan maupun manajemen klub. Tak sedikit pemain yang hengkang karena masalah pribadi justru memicu pertikaian, seperti menghina klub.

Ini telah terjadi pada beberapa pemain yang pindah dari klub lamanya. Bahkan, tak sedikit dari mereka diketahui memiliki hobi menghina klub setelah pindah. Lantas, siapa pesepakbola yang punya kebiasaan itu?

Berikut 5 pesepakbola yang hobi menghina klub lamanya setelah memutuskan untuk pindah:

5. Alexis Sanchez

Alexis Sanchez

Dimulai dari Alexis Sanchez, salah satu pemain berkebangsaan Chile. Pada musim dingin 2018 ia pindah ke Manchester United dari Arsenal.

Selama tiga musim lebih membela Arsenal, Alexis Sanchez tampil apik di sana. Namun, kepindahannya ke Manchester United jadi petaka baginya.

Bersama Manchester United, penampilannya tak semoncer di Arsenal. Ia diketahui hanya hanya mampu mencetak lima gol dalam 45 pertandingan.

Alhasil, pada 2019 ia dipinjamkan ke Inter Milan. Performanya bersama Inter Milan juga tak kunjung membaik. Alih-alih memperbaiki penampilan, ia malah menyebut Manchester United jadi penyebab performanya menurun.

4. Neymar Jr

Neymar Jr

Kemudian ada Neymar Jr. Sebelum membela PSG, ia lebih dulu berseragam Barcelona. Neymar Jr pun digadang-gadang sebagai penerus legenda Barcelona lainnya.

Namun ternyata Neymar Jr tak cukup betah di Barcelona. Saat ia meninggalkan tim Catalan untuk bermain di PSG, ia berhasil memperlihatkan performanya yang lebih baik.

Hal yang mengejutkan, Neymar Jr justru mengungkapkan kekecewaannya kepada Barcelona. Pernyataannya itu ia sampaikan setelah resmi jadi bagian dari PSG.

"Saya menghabiskan empat tahun di sana. Saya bahagia sebenarnya, tapi tidak dengan mereka (petinggi Barcelona). Bagi saya, mereka bertanggung jawab atas prestasi Barcelona,” ucapnya dilansir Sportskeeda.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita bola lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement