Share

Gareth Southgate Beberkan Alasannya Menolak Mundur sebagai Pelatih Timnas Inggris Usai Piala Dunia 2022

Maulana Yusuf, MNC Portal · Jum'at 27 Januari 2023 18:05 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 27 51 2754404 gareth-southgate-beberkan-alasannya-menolak-mundur-sebagai-pelatih-timnas-inggris-usai-piala-dunia-2022-dT2gsdc4Fm.jpg Gareth Southgate menolak mundur sebagai pelatih Timnas Inggris usai Piala Dunia 2022 (Foto: REUTERS)

GARETH Southgate beberkan alasannya menolak mundur sebagai pelatih Timnas Inggris usai Piala Dunia 2022. Pelatih berusia 52 tahun itu mengaku ingin mempersembahkan trofi Piala Eropa 2024 kepada The Three Lions – julukan Timnas Inggris.

Gareth Southgate dipastikan tetap menukangi Timnas Inggris hingga kontraknya habis pada 2024. Hal ini telah dikonfirmasi langsung oleh Kepala Eksekutif Asosiasi Sepakbola Inggris (FA), Mark Bullingham, beberapa waktu lalu.

Gareth Southgate

Sebelumnya, Southgate sempat ramai didesak mundur seiring dengan kegagalan di Piala Dunia 2022 lalu. Dalam ajang empat tahunan tersebut, Inggris tersingkir di babak perempatfinal.

Masa depan Gareth Southgate semakin tak jelas setelah Timnas Inggris tersingkir dari Piala Dunia 2022. Tepatnya, usai The Three Lions disingkirkan oleh Prancis di babak perempat final dengan skor tipis 1-2.

Terlebih, Gareth Southgate sama sekali belum mempersembahkan trofi untuk Timnas Inggris selama menjabat sejak 2016 lalu. Meskipun, juru taktik berusia 52 tahun itu sempat membawa The Three Lions finis keempat di Piala Dunia 2018.

Kemudian, Gareth Southgate juga membawa Timnas Inggris mencapai final Piala Eropa 2020, namun lagi-lagi gagal berprestasi usai finis sebagai runner-up karena kalah dari Italia via adu penalti. Terlepas dari catatan itu, Gareth Southgate justru memilih untuk tetap menangani Timnas Inggris.

Gareth Southgate pun mengungkapkan alasannya mengapa dia masih mau menangani Timnas Inggris di tengah desakan mundur. Yaitu, keluarga menjadi faktor utama Southgate untuk terus memimpin The Three Lions sampai dia bisa meraih gelar juara.

"Mereka (keluarganya) meninggalkan Doha dengan mengatakan kamu harus mencobanya sekali lagi dan mencoba untuk mendapatkan trofi ini," ungkap Gareth Southgate, dikutip dari Metro, Jumat (27/1/2023).

Follow Berita Okezone di Google News

Di sisi lain, Gareth Southgate tetap bertanggung jawab atas kekalahan Timnas Inggris di Piala Dunia Qatar 2022. Namun, dia menyayangkan kurangnya dukungan para fans The Three Lions saat anak asuhnya berjuang di lapangan.

Timnas Inggris

“Ada hal negatif tentang saya yang bertanggung jawab dan hal terakhir yang saya inginkan adalah perasaan yang meluap-luap pergi ke Piala Dunia ketika kami membutuhkan semua orang di belakang tim," cetus Gareth Southgate.

Southgate yakin satu-satunya cara untuk menjawab kritikan terhadapnya dengan meraih trofi. Dia pun menargetkan dapat mendapatkan prospek yang realistis dengan bertekad meraih gelar juara di Piala Eropa 2024.

"Saya bertekad untuk mencoba dan mengarahkan tim ke langkah selanjutnya. Saya pikir sekarang kami berada dalam lanskap yang berbeda dengan tim Inggris sebelumnya, karena kesuksesan yang kami raih. Dalam pikiran kita sendiri, menang mungkin satu-satunya hal yang akan memuaskan kita," tandasnya.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini