MEMASUKI tahun 2023, prediksi terkait kompetisi sepakbola mancanegara menarik untuk diulas. Kali ini Tim Okezone akan mengulas kandidat kuat juara Liga Champions 2022-2023.
Sebelum jauh masuk ke pembahasan, untuk diketahui kembali, Liga Champions 2022-2023 telah memasuki babak baru. Disebut babak baru, karena para kontestan Liga Champions musim ini sudah melalui fase penyisihan grup, yang kemudian berlanjut ke fase gugur.
Fase gugur ini ditandai dengan babak 16 besar. Untuk babak 16 besar ini sendiri baru dimulai pada 15 Februari 2023 mendatang.
Sebelum masuk ke 16 besar, sejatinya ada 32 tim yang bersaing berburu trofi si kuping besar di fase penyisihan grup. Namun, setengah dari jumlah tersebut harus tersisih, lantaran kalah bersaing dengan kontestan lainnya.
Dengan kata lain, hanya tersisa 16 tim yang masih punya kans sama berebut menjadi juara Liga Champions 2022-2023. Dari ke-16 tim tersisa, klub asal Inggris dan Jerman jadi yang terbanyak dengan masing-masing empat tim.
Empat tim dari Inggris itu ada Manchester City, Liverpool, Tottenham Hotspur, dan Chelsea. Sedangkan empat tim dari Jerman, diwakili oleh Bayern Munich, Borussia Dortmund, Eintracht Frankfurt, dan RB Leipzig.
Selain total delapan tim yang sudah disebutkan, ada delapan tim lainnya. Di mana terdapat tiga tim asal Italia, yaitu AC Milan, Napoli, dan Inter Milan.
Selanjutnya, ada dua klub asal Portugal, yang diwakili oleh Benfica dan Porto. Sementara tiga slot tersisa lainnya diisi oleh satu wakil Spanyol yaitu Real Madrid, Paris Saint-Germain (Prancis), dan Club Brugge (Belgia).
Menilik 16 tim tersisa di fase gugur, tak berlebihan jika ada sejumlah tim yang layak masuk “kotak” unggulan. Bicara tim dengan status unggulan, kiranya layak disematkan untuk tim-tim ternama.
Follow Berita Okezone di Google News
Sebut saja seperti Real Madrid, sang juara bertahan musim lalu. Ya sebagai juara bertahan edisi sebelumnya, tak berlebihan jika Los Blancos (julukan Real Madrid) kembali menjadi kandidat terkuat menggaet trofi si kuping besar tahun ini.
Terlebih, kedalaman skuad Real Madrid pun tak jauh berbeda dari musim sebelumnya. Di lini depan, Los Blancos masih diperkuat Vinicius Jr, Federico Valverde, hingga Karim Benzema.
Kemudian, di lini tengah, peraih 14 trofi Liga Champions itu masih diperkuat Luka Modric maupun Toni Kroos. Bahkan, tahun ini, Real Madrid kedatangan pemain anyar yang punya kualitas mentereng.
Sebut saja Aurelien Tchouameni di lini tengah, juga Antonio Rudiger sebagai tembok raksasa. Sebab itu, Real Madrid diprediksi masih mengerikan tahun ini.

Namun, apa tim lain tak bisa runtuhkan hegemoni El Real? Tentu peluang itu sangat ada. Jangan lupakan, penantang Real Madrid musim lalu di partai final, yaitu Liverpool.
Meski musim ini sempat terseok di awal, The Reds (julukan Liverpool) tampaknya masih layak masuk gerbong penantang Real Madrid tahun ini. Kemudian, tak tertinggal, Bayern Munich, salah satu raksasa Jerman, yang harum di kancah benua biru, pun patut diperhitungkan.
Selain itu, pemegang gelar terbanyak kedua Liga Champions, AC Milan dengan tujuh gelar sepanjang sejarah, juga tak boleh dipandang sebelah mata. Begitu pula Chelsea, salah satu jagoan Inggris, yang merupakan kampiun Liga Champions 2020-2021.
Apa hanya itu saja penantang Real Madrid musim ini? Tentu tidak, kita tak boleh lupakan tim seperti Paris Saint-Germain (PSG) dan Manchester City, dua tim kaya raya, yang punya kualitas mentereng.
Dua tim tersebut tak sekadar kaya secara material. Namun, keduanya sudah merasakan kerasnya final Liga Champions. Ya, PSG tembus final Liga Champions 2019-2020, meski harapan mereka juara sirna di tangan Bayern Munich, usai kalah 0-1 di partai puncak.
Kekalahan itu, praktis membuat tim besutan Christophe Galtier itu kian berambisi. Terlebih skuad mewah PSG yang berisi sejumlah pemain top ternama seperti, Neymar Jr, Lionel Messi, dan Kylian Mbappe masih bisa diandalkan.
Sementara Manchester City sudah habis-habisan demi membawa pulang trofi si kuping besar ke markasnya. Sayangnya, ambisi itu urung terjadi, bahkan ketika mereka tembus ke final edisi 2020-2021.
Di final Liga Champions 2020-2021, The Citizens (julukan Manchester City) dibungkam Chelsea 0-1. Dengan kata lain, mereka kembali memupuk optimisme untuk menggondol juara Liga Champions 2022-2023.
The Citizens pun langsung memperlihatkan ambisinya secara jelas. Mereka sampai mendatangkan striker haus gol asal Norwegia, Erling Haaland dari Borussia Dortmund di awal musim ini. Tentu hal itu patut jadi catatan penting, bahwa Manchester City serius berburu juara Liga Champions 2022-2023.

Di sisi lain, tim-tim underdog, juga layak mendapat kredit lebih. Untuk tim berstatus underdog, kiranya bisa disematkan kepada RB Leipzig maupun Napoli.
Ya, kiprah kedua tim beda negara itu di fase grup Liga Champions, memang cukup menyita perhatian publik. RB Leipzig, misalnya, yang sempat mengejutkan publik usai membungkam Real Madrid (3-2) di penyisihan Grup F silam.
Sedangkan Napoli, yang saat ini jadi pemuncak klasemen Liga Italia, juga tak boleh dipandang sebelah mata. Di fase Grup A, tim besutan Luciano Spalletti itu mampu melucuti Liverpool (2-0) dan menghancurkan Ajax Amsterdam (6-1).
Merujuk catatan yang ada, apakah Real Madrid mampu kampiun lagi tahun ini? Atau bahkan ada juara baru yang akan mengangkat trofi si kuping besar? Tentu itu jadi hal yang menarik untuk dinanti.
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.