BANDUNG – Pelatih Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman, membeberkan efek yang didapat timnya kala sang striker andalan, Dimas Drajad, cedera. Dia mengakui daya pukul Persikabo 1973 menjadi berkurang.
Ya, Dimas Drajad kini sedang didera cedera. Alhasil, dia tak bisa ikut membela Persikabo 1973 mengarungi Liga 1 2022-2023 yang baru digelar lagi setelah dihentikan sementara usai terjadinya Tragedi Kanjuruhan.
Tanpa Dimas Drajad di lini depan Persikabo 1973, diakui Djanur timnya kurang begitu kuat dalam melakukan pukulan ke pertahanan lawan. Itu juga yang terjhadi ketika Persikabo 1973 takluk 0-2 dari PSM Makassar pada pekan ke-12 Liga 1 musim 2022-2023, Senin 5 Desember 2022.
BACA JUGA: Permintaan Spesial Dimas Drajad ke Timnas Indonesia Usai Dinyatakan Absen di Piala AFF 2022
Padahal secara permainan, Djanur mengklaim Persikabo 1973 cukup mengendalikan situasi di lapangan. Tetapi, tidak adanya Dimas Drajad, serangan-serangan Persikabo menjadi mudah dipatahkan barisana pemain lawan.
"Boleh dikatakan sangat berpengaruh karena terlihat sekali kemarin kami konsisten bisa menguasai, tapi kami tumpul di depan. Jadi, kehilangan Dimas Drajad sangat terasa," kata Djanur dalam konferensi pers jelang pertandingan melawan RANS Nusantara FC, dikutip Jumat (9/12/2022).
Follow Berita Okezone di Google News