“Masing-masing memiliki miliknya sendiri karakteristik untuk menyerang dan Neymar adalah pusat permainan yang meningkatkan performa rekan-rekannya, ini merupakan skill kepemimpinan teknis,” sambungnya.
Faktanya, Neymar memang sangat berpengaruh dalam permainan Brasil, terutama dari segi penyerangan. Buktinya, ketika dia absen karena cedera, timnya hanya bisa menang tipis 1-0 atas Swiss dan bahkan kalah 0-1 dari Kamerun.
Hal itu membuktikan ucapan Tite bahwa pemain kelahiran Sao Polo tersebut memang merupakan kunci permainan bagi Tim Samba. Tanpa Neymar, Richarlison dan kolega sangat kesulitan untuk mengkreasikan peluang berbahaya di area pertahanan lawan.
Kemenangan atas Korea Selatan itu pun membuat Brasil melenggang ke perempatfinal Piala Dunia 2022. Selanjutnya, mereka akan berjumpa dengan Kroasia, yang mengalahkan Jepang lewat adu penalti usai bermain imbang 1-1 selama 120 menit di babak 16 besar.
(Djanti Virantika)