Abdul Haris menyoroti cara petugas keamanan di sana yang begitu persuasif. Selain itu, petugas keamanan di Qatar juga tidak ada yang membawa senjata api hingga gas air mata.

(Abdul Haris saat menjajal Metro atau Kereta Cepat di Doha, Qatar. (Foto: MNC Portal Indonesia/Abdul Haris)
“Kemudian dari pengamanannya, seperti yang tadi saya bilang, di sini saya tidak pernah melihat ada pengamanan yang bawa senjata. Bahkan saat di dalam stadion ada security turnamen, bukan polisi yang disiapkan FIFA,” tegas Abdul Haris
“Tidak ada polisi di dalam stadion, hampir tidak ada. Polisi hanya berjaga-jaga di luar stadion, itupun enggak pernah saya lihat mereka bawa senjata api. Cara security officer di dalam stadion untuk menegur itu juga humanis sekali, persuasif sekali. Mereka lihat suporter Arab maka mereka akan menggunakan bahasa Arab juga mereka menegurnya secara budaya si suporternya tersebut,” lanjut pria berkacamata ini.
Terlepas dari itu, Piala Dunia 2022 segera merampungkan fase grup. Sejauh ini sudah ada 10 tim yang memastikan lolos ke 16 besar Piala Dunia 2022, yakni Belanda, Senegal, Inggris, Amerika Serikat, Argentina, Polandia, Prancis, Australia, Brasil dan Portugal.
(Ramdani Bur)