MENTERI Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan Stadion Kanjuruhan akan dibangun kembali dengan memenuhi standar FIFA di awal tahun 2023 mendatang. Hal tersebut menyusul tragedi yang terjadi di stadion tersebut pada pekan ke-11 Liga 1 2022-2023
Sebagaimana diketahui, Liga 1 2022-2023 saat ini tengah ditunda menyusul insiden berdarah di Stadion Kanjuruhan, Malang pada 1 Oktober 2022-2023 lalu. Tragedi pascalaga Arema FC vs Persebaya Surabaya itu memakan korban sebanyak 131 jiwa.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan Stadion Kanjuruhan akan diruntuhkan dan dibangun ulang sesuai dengan standar FIFA. Hal ini dilakukan pasca tragedi mencekam di Stadion Kanjuruhan.
Zainudin Amali pun mengatakan perencanaan desain dan hal-hal lainnya dilakukan hingga akhir 2022. Sementara pembangunan ulang Stadion Kanjuruhan akan dimulai pada awal 2023.
“Dari informasi teman-teman dari Kementerian PU kira-kira perencanaannya desain dan lain sebagainya sampai akhir Tahun 2022 dan direncanakan pembangunannya akan dimulai awal tahun 2023. Jadi perkiraannya sekitar setahun lah,” ungkap Zainudin Amali saat Konferensi Pers secara virtual usai rapat terkait DBON, Rabu (19/10/2022).
BACA JUGA:10 Pesepakbola Dunia yang Pensiun Dini, Nomor 1 Gantung Sepatu pada Usia 24 Tahun!
“Stadion Kanjuruhan sebagaimana arahan bapak Presiden itu setelah dilihat diaudit oleh Menteri PU itu beberapa hari yang lalu, saya bersama-sama. Kemudian itu akan dirubuhkan dan akan dibangun baru yang nanti hasilnya akan standar FIFA,” kata Amali.
Zainudin Amali mengatakan Stadion Kanjuruhan minimal akan dibangun seperti Stadion Manahan, Solo yang sudah sesuai standar FIFA. Lebih lanjut, Zainudin Amali mengatakan pihaknya saat ini sudah mulai melaksanakan hasil rekomendasi dari Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) seperti contohnya mengedukasi suporter-suporter klub di Indonesia.