Tercatat, Milo sukses mencatatkan enam kemenangan, dua hasil imbang, dan hanya mencatatkan dua kekalahan. Oleh karena itu, netizen mempertanyakan keputusan manajemen Borneo FC yang mengistirahatkan Milo.

“Sebenarnya ini klub maunya apaan sih, apa yg diinginkan manajemen sebenarnya. Padahal penampilan Borneo bisa dikatakan baik, tiap musim ganti pelatih pula,” tulis @22panduw dalam kolom komentar twitter Borneo FC, dikutip pada Senin (26/9/2022).
“Alasan di istirahatkanya kenapa min? bukanya trend yang di bawa coach (Milo) itu positif? aku terheran heran,” timpal @Ceb_0k.
Sementara itu, Borneo FC mengklaim akan menanggung segala kewajiban hingga akhir musim 2022-2023. Akan tetapi, pelatih berusia 58 tahun itu tetap saja bukan merupakan juru taktik utama Pesut Etam.
(Hakiki Tertiari )