Tri Fajar menambah daftar panjang korban ketidakdewasaan suporter Indonesia. Ia merupakan korban salah sasaran dari dua kelompok yang kala itu saling bersitegang, yakni suporter Persis Solo dan kelompok lain yang diduga suporter PSIM Yogyakarta.

Insiden bermula kala suporter Persis Solo ingin menyaksikan tim kesayangannya berlaga di pekan ke-1 Liga 1 2022-2023 pada 25 Juli 2022 lalu. Di perjalanan, suporter Persis dihadang oleh sekelompok warga yang diduga merupakan suporter PSIM.
Insiden kemudian berlanjut pada malam hari. Akan tetapi, seorang juru parkir tidak bersalah bernama Tri Fajar yang merupakan suporter PSS Sleman malah menjadi korban pengeroyokan yang salah sasaran.
Pihak PSS sendiri akan memberikan penghormatan kepada Tri Fajar di laga versus Arema FC pada pekan ketiga Liga 1 2022-2023 pada Jumat (5/8/2022). Anak asuh Seto Nurdiantoro akan mengenakan pita hitam untuk mengenang almarhum.
(Andika Pratama)