MANTAN bintang Tottenham Hotspur ternyata doyan makan rendang dan sate menarik dikulik. Sebab, hal ini menunjukkan bahwa makanan khas Indonesia semakin mendunia.
Siapa sih yang tidak mengenal makanan rendang? Ya, kuliner tradisional khas Sumatera Barat ini sudah mendunia. Bahkan, rendang ikut diakui oleh Malaysia sebagai bagian dari budayanya.

Rendang dijadikan kudapan pedagang karena tahan lama. Apalagi, rendang yang dibawa adalah rendang kering yang memang tergolong awet.
Tak ayal, bintang Tottenham Hotspur ternyata doyan makan rendang dan sate alias ketagihan dengan salah satu masakan Padang ini. Sementara itu, bagi orang-orang Eropa, mereka memercayai bahwa rendang dapat mengeraskan pembuluh darah.
BACA JUGA: Kelemahan dan Kelebihan Pratama Arhan yang Dibongkar Tokyo Verdy
Hal itu terlihat dari bek Tottenham Hotspur, Jan Vertonghen. Pemain itu menyukai makanan asal Indonesia. rendang dan sate. Bahkan, dia menjadi masakan ini sebagai favorit.
BACA JUGA: 9 Momen Terbaik Eden Hazard di Chelsea, Nomor 1 Insiden dengan Ball Boy
Vertonghen mengenal masakan Indonesia ketika bermain untuk klub Belanda, Ajax Amsterdam, selama enam musim. Maklum saja, banyak orang Indonesia yang tinggal di Belanda dan masih membawa budaya Nusantara ke sana.
Beberapa kali Vertonghen mengunggah foto masakan khas Indonesia, seperti sate dan rendang, di akun media sosial Instagram pribadinya.
"Waktunya memakan makanan favorit," tulis @Jvertonghen di akun Instagram-nya dilengkapi foto sate.
Saat ini, Vertonghen tercatat sebagai pemain Benfica, klub yang berkompetisi di kasta tertinggi Liga Portugal. Dia bergabung sejak 14 Agustus 2020, setelah meninggalkan klub lamanya, Tottenham Hotspur. Awalnya, Vertonghen berlabuh ke Tottenham Hotspur saat klub asal London Utara itu diasuh oleh Andre Villas-Boas. Sebagai
Sebagai informasi, rendang memiliki 4 unsur yang sangat penting. Pertama adalah daging, yang menjadi simbol ninik mamak atau orang yang dituakan dalam adat masyarakat Minang.

Kedua adalah santan yang hadir mewakili para cendekiawan atau pemikir. Unsur ketiga adalah lada atau cabai yang merepresentasikan kalangan ulama. Unsur ketiga ini dipandang tegas mengajarkan syariat Islam di bumi Sumatera Barat.
Keempat adalah bumbu yang mewakili masyarakat. Di era modern ini, rendang makin terkenal dan masuk jajaran makanan terlezat di dunia.
(Djanti Virantika)