MALANG - Jelang menghadapi turnamen pramusim Piala Presiden 2022, Arema FC dipastikan tak diperkuat striker asing sama sekali. Kendati demikian, pelatih Arema, Eduardo Almeida tetap santai karena masih ada penyerang lokal yang bisa diandalkan.
Eduardo Almeida mengatakan bakal memberi kepercayaan penyerang lokal Indonesia, apalagi saat ini Tim Nasional (Timnas) Indonesia disorot karena kurang tajamnya penyerang-penyerang lokal yang selama ini dipanggil. Menurutnya, inilah waktu yang tepat bagi Hanis Sagara, Dedik Setiawan, dan Bramtio, untuk membuktikan kemampuan mereka.
"Karena banyak yang bicara Indonesia membutuhkan striker lokal, sekarang menjadi peluang pemain lokal untuk bermain di posisi itu. Berikan waktu untuk pemain lokal untuk bermain, dan menunjukkan kapasitasnya," kata Eduardo Almeida, saat konferensi pers pada Jumat (10/6/2022).

Eduardo pun tak mempermasalahkan ketiadaan penyerang asing, karena pelatih asal Portugal itu merasa masih bisa mempercayai penyerang lokalnya. Sejauh ini Eduardo mengaku cukup puas dengan performa penyerang lokalnya selama beberapa laga uji coba.
"Ini adalah waktu yang tepat. Saya tidak merasa ada masalah soal pemain asing karena saya mempercayai pemain lokal. Kalau kita bermain dengan pemain lokal tidak ada pemain asing, kalau bermain dengan pemain asing, kita tidak ada pemain lokal. Jadi, harus dimengerti, ini adalah peluang yang bagus untuk sejumlah pemain Dedik, Hanis, Bram untuk menunjukkan kapasitasnya," paparnya.
Terkait kapan datangnya penyerang asing, pelatih berusia 44 tahun ini menyerahkan kepada manajemen tim. Ia tak mau berbicara detail dan memilih mempersiapkan komposisi tim yang ada.